BeritaHits.id - Menteri Sosial Tri Rismaharini belakangan hangat diperbincangkan usai melakukan aksi blusukan di Jakarta, menyambangi sejumlah orang yang disebut-sebut adalah tunawisma.
Blusukan Mensos Risma mengundang reaksi dari berbagai kalangan. Salah satunya Pakar Telematika Roy Suryo yang menyebut polemik ini lebih lucu dari drone bawah laut hingga keluar kata 'syantik'.
Pernyataan itu disampaikan oleh Roy Suryo lewat jejaring Twitter miliknya, @KRMTRoySuryo, Rabu (6/1/2021).
"Ha-ha-ha, ini lebih lucu dari 'drone' alias 'SeaGlider' kemarin. Dasar syantik. (sampai-sampai gak tega ngetik twit lanjutannya ini)," tulis Roy Suryo seperti dikutip Suara.com.
Roy Suryo sembari menyematkan tangkapan layar foto artikel berita lantas menyebut aksi blusukan Risma dengan nama 'ter-cyduk'.
"Ha-ha-ha... (lagi), Ini yang namanya ter-KONANG / ter-CYDUK," kata Roy Suryo.
Pakar telematika itu tak luput mengungkit CCTV di lokasi kejadian, saat Mensos Risma menyambangi para tunawisma.
Soal hal itu, Roy Suryo menyinggung adanya kemungkinan bisa mati tertawa.
"Dasar syantik, syantik... Masih perlu dibuka CCTV-nya? Bisa mati ketawa cara Jakarta lho," tandas Roy Suryo.
Baca Juga: Blusukan Lagi, Risma Ajak Eks Karyawan hingga Driver Ojol ke Balai Sosial
Sebelumnya, warganet sempat ribut saat beredar sebuah foto tunawisma yang disambangi Risma tengah duduk di sebuah kantin.
Seiring beredarnya foto itu, mencuat pula narasi yang menyebutkan blusukan Risma hanya settingan atau sudah diatur belaka untuk keperluan pencitraan.
Hanya saja, berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Suara.com, Rabu (6/1/2021), klaim yang menyebutkan blusukan Mensos Risma hanya settingan adalah klaim keliru.
Foto dua orang tuna wisma makan di kantin sebagaimana beredar pertama kali diunggah oleh akun Facebook dan Twitter resmi PDI Perjuangan.
PDI Perjuangan mengunggah beberapa foto kegiatan blusukan Risma di kawasan Jalan Sudirman - Thamrin, Jakarta Pusat pada Senin (4/1/2021).
Kedua orang tuna wisma yang ditemui Risma itu bernama Kasdubi dan Faisol. Faisol meminta kepada Risma agar dipulangkan ke daerah asalnya di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!