BeritaHits.id - Permadi Arya atau Abu Janda melontarkan kata-kata yang menghina aktivis HAM Natalius Pigai. Dia menyerang fisik Natalius Pigai.
Hinaan Abu Janda tersebut menjadi sorotan Rocky Gerung. Dalam video yang diunggah di kanal Youtube Rocky Gerung Official, dia memberikan kritik Abu Janda.
Rocky menyebut Abu Janda layak diberikan sebuah award. Dia juga menyinggung soal cara berpikir evolusi.
"Sebenarnya dia orang yang tidak mampu mencapai status pikiran bermutu. Nah mereka ini yang sering diberi award. Namanya Darwin Award," ujar Rocky Gerung, dalam video berjudul 'Hina Pigai, Abu Janda Sudah Kelewatan', dikutip Suara.com.
Baca Juga: Twitter Fadli Zon Like Video Porno, 4 Tokoh Ini Beri Sentilan Pedas
Lebih lanjut, Rocky menyebut Abu Janda tidak mampu berpikir. Menurut dia, Abu Janda tidak mengetahui arti teori evolusi dan tidak mampu membantah pikiran Natalius Pigai.
"Kasus Arya itu dia tidak mampu berpikir. Pertama, dia nggak tahu teori evolusi. Kedua, dia nggak sanggup untuk membantah pikiran Pigai," lanjutnya.
Menurut Rocky, orang seperti Abu Janda tidak perlu beri ceramah.
"Nah, semestinya orang semacam ini nggak usah diomelin. Kasih aja Darwin Award," ujar Rocky.
Selanjutnya, Rocky menyebut tindakan Abu Janda sudah melampaui batas.
Baca Juga: Curhat Pria Memukul Perempuan yang Hina Ibunya, Banjir Dukungan Publik
Menurut Rocky, tindakan Abu Janda bisa mengagalkan upaya pemerintah dalam menggaungkan Papua sebagai bagian dari NKRI.
"Kita minta mereka (Papua) begitu, buzzer minta begitu, tapi pada saat yang sama buzzernya menghina dengan cara yang betul-betul dahsyat. Jadi otaknya dimana?" ujar Rocky Gerung.
Sebelumnya, Abu Janda membandingkan Hendropiyono dengan Natalius Pigai yang mempertanyakan soal sepak terjang aktivis HAM.
"Kau Natalius Pigai apa kapasitas kau? Sudah selesai evolusi belum kau?" ujar Abu Janda.
Berita Terkait
-
Ramai Disenggol Netizen, Menteri HAM Natalius Pigai Turunkan Tim Pantau Kasus Penembakan Siswa SMK di Semarang
-
Netizen Ramai Cari Menteri HAM Natalius Pigai, Buntut Dugaan Polisi Tembak Siswa di Semarang: Harusnya Paling Berisik
-
Prabowo Dukung Ridwan Kamil, Rocky Gerung: Terkesan Dipaksakan
-
Dukung Pram-Rano Jelang Nyoblos Besok, Rocky Gerung Tantang Prabowo Tampil di TV Buntut Surat Edaran Pilih RK-Suswono
-
Kerap Blunder saat Kampanye, Rocky Gerung Sebut RK Akan Kalah Meski Didukung Jokowi-Prabowo
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak