BeritaHits.id - Ernest Prakasa mengungkapkan kekecewaannya terhadap tindakan Raffi Ahmad usai mendapatkan suntikkan vaksin covid-19.
Menurut Ernest, tindakan Raffi Ahmad sangat keterlaluan. Padahal sebelumnya, Ernest Prakasa sempat mendukung Raffi Ahmad yang ditunjuk sebagai perwakilan milenial untuk menjadi penerima vaksin perdana.
Hal itu dia ungkapkan melalui akun Twitter pribadinya @ernestprakasa.
"Saya mendukung Raffi Ahmad divaksinasi duluan. Dia sangat berpengaruh ke masyarakat luas, dan pemerintah butuh meyakinkan masyarakat untuk mau segera divaksin. It's a good move," cuit Ernest Prakasa, dikutip Suara.com.
Namun, belum satu hari Ernest Prakasa justru mengungkapkan kekecewaannya kepada Raffi Ahmad.
"Yup, saya berhasil terlihat tolol. But it's really not about me. Tindakan Raffi menurut saya keterlaluan dan tidak menghargai keistimewaan yang dia dapatkan." sesal Ernest.
Raffi Ahmad kepergok nongkrong tanpa menggunakan masker usai mendapatkan suntikan vaksin covid-19.
Bahkan, nama Raffi menjadi trending topic di Twitter yang diperbincangkan warganet.
Raffi Ahmad kedapatan datang ke sebuah pesta beberapa jam setelah menerima vaksin Sinovac kloter pertama. Hal itu diketahui dari tangkapan layar IG Stories Anya Geraldine yang dibagikan warganet.
Baca Juga: Blunder Jokowi Tunjuk Raffi Ahmad jadi Penerima Pertama Vaksin Covid-19
Raffi Ahmad, bersama Gading Marten, Sean, Nagita Slavina dan Anya Geraldine terlihat tidak memakai masker saat berfoto bersama. Hanya saja postingan itu sudah dihapus.
Respons keras pun ditunjukkan kepada Raffi Ahmad karena tindakannya tersebut. Pasalnya dia dipilih sebagai penerima vaksin pertama agar masyarakat tidak takut untuk vaksinasi covid-19.
"Manteb ya, Raffi Ahmad, teladan bagi jutaan khalayak yang dianggap bodoh oleh pemerintahnya," tulis @kopiganja.
Berita Terkait
-
Blunder Jokowi Tunjuk Raffi Ahmad jadi Penerima Pertama Vaksin Covid-19
-
Tak Dapat Jatah Vaksin Sinovac, Gubernur Banten Siap Disuntik Vaksin Lain
-
Nongkrong Usai Disuntik Vaksin Sinovac, Raffi Ahmad Ditegur Istana
-
Efek Pandemi di AS: Meningkatnya Jumlah Rumah Tangga Multi Generasi
-
Hari Ini, 91 Kabupaten dan Kota di Indonesia Mulai Vaksinasi Virus Corona
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!