BeritaHits.id - Ulama Syekh Ali Jaber pernah mengungkapkan harapannya untuk Indonesia. Dia berharap Indonesia bisa menjadi negeri Al Quran.
Hal tersebut ia ungkapkan dalam sebuah video yang diunggah melalui kanal Youtube Syekh Ali Jaber pada 23 Juli 2019.
Dalam video bertajuk 'Harapan Syekh Ali Jaber untuk Indonesia' itu, ia menginginkan Indonesia dapat seperti Turki.
"Saya memiliki harapan yang sangat tinggi. Insya Allah Indonesia sepanjang apapun kegelapan. Sepanjang apapun kegelapan kezaliman. Sepanjang apapun kehilangan keadilan. Insya Allah akan datang suatu saat terbitnya matahari adil," ujar Syekh Ali Jaber, dikutip Suara.com.
Lebih lanjut, dia berharap Indonesia bisa menjadi negara Al-Quran. Dia yakin bahwa Indonesia bisa menjadi negara Al-Quran.
"Dan InsyaAllah Indonesia bisa jadi negara Al-Quran. Saya bisa meyakinkan itu karena saya telah merasakan bagaimana di Turki," tuturnya.
Menurut Syekh Ali Jaber, Turki yang merupakan negara sekuler, namun presidennya bisa membaca Al Quran.
"Saya bisa meyakinkan, Insya Allah penghafal 1 juta Al-Quran dan bapak ibu mudah-mudahan masih punya umur akan mendengar pengumuman besar 'imam besar salat idul fitri dan idul adha sekaligus khatib adalah dari Republik Indonesia penghafal Al-Quran," katanya.
Dalam video tersebut, Syekh Ali Jaber sempat berkata kepada istrinya, apabila dirinya meninggal, hal itu karena ia bersama Al-Quran.
Baca Juga: Masya Allah Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia saat Tersenyum
"Saya yakin itu. Dan saya tidak pernah merasa lelah, saya selalu berkata kepada istri, 'Jika saya mati itupun karena saya bersama Al Quran'," ujar Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (14/1/2021) pagi di RS Yarsi, Jakarta.
Syekh Ali Jaber meninggal dalam keadaan negatif covid-19. Hal tersebut dikonfirmasi oleh yayasan Syekh Ali Jaber.
Yayasan Syekh Ali Jaber memberikan kabar melalui akun Instagram @yayasan.syekhalijaber.
"Telah wafat guru kita, Syekh Ali Jaber (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Alkhir 1442 H jam 8.30 WIB dalam keadaan negatif covid," tulis akun tersebut, dikutip Suara.com.
Berita Terkait
-
Syekh Ali Jaber Wafat, Menag: Kehilangan Besar Bagi Indonesia
-
Kesaksian Asisten: Syekh Ali Jaber Pancarkan Senyum Terindah saat Wafat
-
Kenangan UAS Jumpa Syekh Ali Jaber Usai Mengisi Tausiyah Tahun Baru
-
Masya Allah Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia saat Tersenyum
-
Syekh Ali Jaber Ternyata Pernah Perkuat Klub Legendaris NTB
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!