BeritaHits.id - Seorang pria warga sebuah kampung mendadak viral karena membuat 11 polisi tidur di depan rumahnya. Hal itu ia lakukan lantaran kesal dengan banyaknya orang mengebut saat melewati jalan tersebut.
Dalam sebuah unggahan akun Facebook Info RoadblocksJPJ/POLIS, dijelaskan bahwa 11 polisi tidur itu dibuat sangat berdekatan dalam jarak tidak sampai 40 meter. Hal tersebut pun membuat penduduk sekitar kesulitan untuk keluar masuk jalan utama.
Pria bernama Nor Muhamad Roslam Harun (40) mengaku nekat melakukan hal itu karena merasa terganggu dengan banyaknya pengendara yang mengebut di jalan dekat rumahnya itu. Ditambah, ia juga memiliki gangguan mental yang belum mendapat perawatan.
"Kamar tidur saya berada di bagian ujung yang berdekatan dengan jalan, itu menyebabkan bunyi bising kendaraan yang menggangu tidur," ungkap pria itu.
Baca Juga: Ya Ampun! Wanita Ini Tak Sadar Kalau Sudah Kaya, Sampai Lupa Punya Rumah
"Saya sangat tertekan dengan masalah ini, belum lagi saya juga mempunyai masalah kesehatan (gangguan mental) namun belum mendapatkan perawatan," ungkapnya lagi.
Meskipun Nor sempat berhasil mebuat 11 polisi tidur di jalan dekat rumahnya, banyak warga sekitar yang keberatan. Nor pun didatangi oleh pihak kepolisian Malaysia dan dinasihati untuk menghancurkan polisi tidur tersebut.
"Kemarin ada polisi datang menemui saya. Dia menasihati saya dengan baik untuk menghilangkan semua polisi tidur itu. Jadi kemarin saya menyewa buldoser untuk meratakan 13 polisi tidur, termasuk dua yang lama," ungkap Nor.
Lewat akun Facebooknya, Nor mengaku telah menghancurkan 11 polisi tidur buatannya itu. Meskipun begitu ia berharap orang-orang tak mengebut saat lewat jalan di dekat rumahnya itu.
Alhamdulillah.. Semua sudah selesai meratakan bonggol (polisi tidur). So jalan ini dah tak ada bonggol lagi. Tapi ingat, jangan mengebut. Kalau mau lewat pelan-pelan, hormati orang yang di rumah," tulis Nor di akun Facebooknya.
Baca Juga: Ngakak! Kumpulan Ayam Lari Masuk Kandang Usai Diteriaki 'Corona Virus'
Persoalan yang terjadi di salah satu kampung di Malaysia ini pun telah selesai. Warga bisa kembali melewati jalan tanpa kesulitan dan Nor berharap tak ada lagi yang mengebut di jalan itu.
Berita Terkait
-
Polisi Ungkap Motif Bullying Siswi SMP di Serang, Tak Terima Digosipkan Tak Perawan
-
Viral Video Bullying Siswi SMP di Serang, Keluarga Ungkap Korban Alami Trauma
-
Detik-Detik Kaesang Bawa Ayam Picu Spekulasi Liar Publik: Sentil Kasus Korupsi Gubernur Bengkulu?
-
Malaysia Diminta Tak Tiru Strategi Timnas Indonesia di AFF 2024, Ada Apa?
-
Viral Warga Ngaku Dapat Hadiah Gas Melon dari PDIP, Admin Gerindra: Enaknya Diapain Ini?
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak