BeritaHits.id - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengungkapkan harapannya kepada calon Kapolri Komjen Listyo Sigit Prabowo.
Komjen Listyo Sigit Prabowo digadang-gadang sebagai calon tunggal Kapolri yang akan menggantikan Jenderal Idham Azis.
Harapan Novel Baswedan diutarakan melalui akun Twitter pribadinya @nazaqistsha, Jumat (15/1/2021).
Dia berharap agar Komjen Listyo Sigit bisa menjadi pribadi yang berani untuk mengubah polri menjadi lebih baik.
Baca Juga: Sempat Bilang Hoaks, Komjen Listyo Sigit Kini Minta Doa Agar Dilancarkan
"Banyak faksi di polri yang sarat kepentingan dan saling menyandera. Sehingga polri tidak berani mereformasi polri menjadi institusi yang dipercaya," cuitnya, dikutip Suara.com.
Lebih lanjut, Novel berharap agar Komjen Listyo Sigit menjadi pribadi yang antikorupsi.
"Semoga Komjen Listyo Sigit, calon tunggal Kapolri adalah pribadi yang berani dan antikorupsi. Sehingga Pak Sigit berani perbaiki polri," lanjutnya.
Perlu diketahui, Jenderal Idham Azis akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021.
Sebagai gantinya, Presiden Jokowi telah menyerahkan nama Komjen Listyo Sigit ke DPR pada Rabu (13/1/2021) untuk diproses.
Baca Juga: Dicalonkan Presiden Jokowi Jadi Kapolri, Ini Tanggapan Komjen Listyo Sigit
Selanjutya, Sigit akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III, sebelum DPR memberikan persetujuan.
Profil Komjen Listyo Sigit
Komjen Listyo Sigit Prabowo lahir di Ambon, 5 Mei 1969, kini calon Kapolri ini berusia 51 tahun.
Komjen Listyo Sigit Prabowo mengawali kiprah di kepolisian dengan menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian (1991). Ia juga pernah mengenyam pendidikan S2 di Universitas Indonesia.
Pada tahun 2009, Listyo Sigit Prabowo sempat menduduki jabatan Kapolres Pati. Satu tahun kemudian, masih di lingkungan Polda Jateng, ia berpindah tugas menjadi Kapolres Sukoharjo. Sebelum menjadi kapolres di Pati dan Sukoharjo, ia sempat menduduki jabatan Kabag Dalpers Ropers Polda Metro Jaya.
Di tahun 2010, Komjen Listyo Sigit Prabowo diberi jabatan Wakapolrestabes Semarang dan pindah tugas menjadi Kapolresta Surakarta pada tahun 2011.
Di tahun berikutnya, ia ditarik ke pusat untuk menduduki jabatan kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri. Ia pun kembali berpindah tugas menjadi Direskrimum Polda Sultra pada tahun 2013.
Di tahun 2014, Komjen Listyo Sigit Prabowo mendapat kepecayaan untuk menjadi ajudan dari Presiden Jokowi. Dengan jabatan ini, sosoknya semakin dikenal oleh banyak kalangan.
Selanjutnya, pada 2016 ia dipercayai jabatan untuk memimpin Kepolisian Daerah Banten dan pada tahun 2018 ia diangkat menjadi Kadiv Propam Polri.
Kini ia menjabat sebagai Kabareskrim Polri sejak ditunjukknya Jenderal Idham Azis sebagai polri pada 2019 lalu.
Berita Terkait
-
Kapolri Listyo Sigit Minta Usut Tuntas Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kapolri: Saya Kira Bukan Konflik Internal
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Kapolri: Apapun Pangkatnya, Tindak Tegas!
-
Istri Kapolri: Kita Harus Memperhatikan Kondisi Psikologis Anak-anak di Tempat Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi
-
Segini Gaji Kapolri Jenderal Listyo Sigit: Siap Mundur Jika Terima Uang Judi Online
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak