BeritaHits.id - Dua anak terjebak di bawah reruntuhan bangunan akibat gempa berkekuatan 6,1 SR di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). Korban masih bisa berbicara dan meminta bantuan.
Video rekaman penemuan dua anak terjebak reruntuhan itu diunggah oleh akun Twitter @ijaparuddin.
Dalam video itu, tampak petugas menemukan seorang anak perempuan berada di bawah reruntuhan genting rumahnya.
Ia tak mampu bergerak karena seluruh tubuhnya tertimpa reruntuhan bangunan. Namun, ia masih bisa merespons pertanyaan dari petugas.
Baca Juga: Fahri Hamzah: Bu Mensos, Segera Tolong #gempamamuju #gempamajene
Sementara, di samping anak perempuan itu juga ada seorang anak. Kondisinya lebih mengenaskan, ia tak lagi bisa diajak berkomunikasi namun masih dalam kondisi hidup.
Petugas sempat menanyakan korban yang terjebak di bawah reruntuhan tersebut.
"Siapa namanya? Yang di samping siapa?" kata petugas seperti dikutip Suara.com, Kamis (15/1/2021).
"Nama Angel, sebelah Catherine," jawab anak itu terbata-bata.
"Masih bernapas (hidup)?" tanya petugas.
Baca Juga: Dua Korban Gempa Tertimbun Reruntuhan Bangunan Masih Bersuara
Angel memastikan saudara yang berada disampingnya masih hidup. Sebab, ia masih bisa mengeluarkan suara.
"Masih, ada suaranya. Tapi susah ini," jawab Angel kesakitan.
Petugas meminta kedua anak perempuan itu untuk bersabar, sebab petugas masih mengupayakan evakuasi agar para korban di bawah reruntuhan bisa selamat.
Ia juga sempat menawarkan air minum kepada korban agar korban tetap tenang.
Menurut keterangan petugas, video tersebut diambil di Jalan KS Tubun III, Mamuju. Ia juga mengaku telah menemukan dua orang lainnya yang terjebak di bawah reruntuhan bangunan.
Namun, ia mengaku petugas kesulitan untuk mengevakuasi para korban.
"Ada juga di atas terjepit kakinya, kasihan, ada 4 orang yang ditemukan tapi susah diangkutnya," tuturnya.
Gempa Mamuju yang terjadi pada kedalaman 10 kilometer terletak enam kilometer timur laut kabupaten Majene 2.98 LS-118.94 BT.
Akibat Gempa Sulbar itu, sebanyak 2.000 orang memilih sementara menetap di pengungsian.
Berita Terkait
-
Ulasan Novel The One and Only Bob, Kisah Berani Bob sang Anjing Kecil
-
Lisa Mariana Kenang Masa Lalu Turun 20 Kilogram Bobotnya Dalam 2 Bulan
-
Ulasan Novel The One and Only Ivan, Kisah Emosional Gorilla di Dalam Jeruji
-
Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
-
Melahirkan Generasi Muda Nasionalis dalam Buku Indonesia Adalah Aku
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak