Scroll untuk membaca artikel
Dany Garjito | Chyntia Sami Bhayangkara
Sabtu, 16 Januari 2021 | 14:55 WIB
Presenter Raffi Ahmad saat mengisi jumpa pers acara "The Next Influencer" antara Rans Entertainment dan ANTV di Kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Selasa (5/1/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

BeritaHits.id - Pengamat politik Rocky Gerung menyoroti kasus artis Raffi Ahmad yang tepergok berpesta usai divaksin Covid-19 bareng Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Melalui kanal YouTube miliknya, Rocky Gerung menyebut Raffi Ahmad sebagai salah satu influencer Istana memperlihatkan arogansinya di hadapan publik dengan melakukan tindakan ceroboh.

"Orang yang dianggap influencer Istana memperlihatkan arogansi, apalagi disebut selebriti," kata Rocky Gerung seperti dikutip Suara.com, Sabtu (16/1/2021).

Menurut Rocky, sebagai seorang selebriti tidak seharusnya hanya mengandalkan wajah rupawan, namun juga harus memiliki kemampuan berpikir.

Baca Juga: Laporan Pekat IB terhadap Raffi Ahmad Ditolak Polda Metro Jaya

Rocky membandingkan Raffi dengan artis internasional Oprah Winfrey. Oprah disebut sebagai selebritis sesungguhnya yang mampu mengedukasi publik dengan kekuatan pikiran.

"Sekarang selebriti kita kakinya di langit, otaknya di sepatu, terbalik dengan Oprah Winfrey," ungkapnya.

Rocky juga sempat menyinggung mengenai sosok selebriti dunia Paris Hilton. Ia merupakan selebritis buruk namun terus menerus dipromosikan.

Paris disebut tak memiliki pengetahuan apapun, namun ia membuat berbagai macam produk hingga dijuluki sebagai selebriti.

Namun, julukan selebriti tersebut hanya sebatas bahan olok-olokan semata.

Baca Juga: Pekat IB Minta Raffi Ahmad Ditetapkan Jadi Tersangka Pelanggaran Prokes

Menurutnya, seharusnya selebritis Tanah Air memiliki pengetahuan dan ide serta memahami public policy hingga isu-isu publik.

Bukan hanya sekadar selebriti yang dipoles menjadi bahan banyolan semata.

"Jadi, kedunguan bisa diselebritikan. Begitu kira-kira kesimpulannya. Kalau di Amerika sebutannya selebutan, selebritis tapi dungu," ucapnya.

Ia meminta agar Istana bisa merekrut seorang influencer yang memiliki pengetahuan tak terbatas. Bukan justru merekrut influencer tanpa kemampuan.

"Kita berharap Istana rekrut selebritis yang kakinya masih di bumi tapi otak di langit, jangan terbalik," tukasnya.

Simak video selengkapnya di sini.

Load More