BeritaHits.id - Ferdinand Hutahaean kembali beradu cuitan dengan Haikal Hassar Baras. Kali ini ia membalas pernyataan keras Haikal Hassan terkait Komnas HAM yang menyebut tak ada pelanggran HAM berat dalam terbunuhnya 6 Laskar FPI.
Lewat akun Twitter pribadinya, Ferdinand Hutahaean menasihati Haikal Hassan untuk tidak mengintervensi pernyataan Komnas HAM. Ia bahkan meminta Haikal Hassan untuk memperbaiki akhlak, perbuatan, dan lisannya.
"Kal, persiapkan sj dirimu menghadapi pengadilan Allah dan tak perlu kegenitan brisik dgn org lain dipengadilan yg sama. Dosamu sekecil apapun, itu yg akan membuatmu menderita, bkn dosa org lain. Jd sebaiknya perbaiki akhlakmu, perbuatanmu dan lisanmu," tulis Ferdinand di akun Twitternya, Senin (18/1/2021).
Sebelumnya, Haikal Hassan yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal HRS Center mengomentari pernyataan Komnas HAM tentang kasus 6 laskar FPI. Haikal Hassan menerima jika kasus itu selesai, namun ia menyebut masih ada pengadilan dari Allah.
Baca Juga: Laskar FPI Gugat Komnas HAM Gegara Tak Ada Kelanjutan Usai Investigasi
“Oke.. Selesai kasus.. Sampai nanti di hadapan pengadilan Allah SWT… Terima kasih Komnas HAM..” kata Haikal melalui akun Twitternya, @haikal_hassan.
Ferdinand Hutahaean kembali menyindir ucapan Haikal Hassan tersebut. Ia menyebut semua manusia akan mengalami penghakiman di akhirat nanti atas perbuatan dosa masing-masing.
"Kita ini sama2 manusia pendosa yang akan diadili dan dihakimi pada hari kiamat atas dosa masing2. Dosa sekecil apapun itu, maka kita dihukum atas dosa masing2. Dan sebesar apapun dosa orang lain, tak akan digunakan mengadilimu kelak. Jd urus nerakamu biar kami urus surga kami," tulis Ferdinand Hutahaean.
Diketahui bahwa Komnas HAM telah menyampaikan hasil investigasi terkait terbunuhnya 6 laskar FPI. Menurut komnas HAM, tidak ada unsur pelanggaran HAM berat dalam kejadian tewasnya enam laskar khusus Front Pembela Islam (FPI). Namun, tim advokasi dari keenam laskar FPI tersebut tetap melihat adanya indikasi pelanggaran HAM berat.
Baca Juga: Polisi Digugat Keluarga Korban Laskar FPI, Hakim: Ini Kemana Tidak Hadir
Berita Terkait
-
Tabur Bunga Peringati 26 Tahun Tragedi Semanggi, Ada Tetesan Air Mata
-
Ada Elite Parpol Desak Penundaan Pengusutan Kasus Munir, Kasum: Hambatan Politik Serius
-
Blak-blakan! Legislator NasDem Usul Pemilu Digelar 10 Tahun Sekali Demi Balik Modal Nyaleg Rp 20 Miliar
-
Rapat Bareng Baleg, Komnas HAM Desak DPR Segera Sahkan RUU PPRT yang Lama Mandek
-
Sertifikasi Halal Tuai Polemik, Politisi PDIP Zanzabella Semprot Babe Haikal: Jangan Ngaco Deh!
Tag
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak