"Hari ini jaga UGD, kejadian lagi. Sekeluarga terkonfirmasi Positif PCR Covid 19. Bahkan ayahnya sudah infeksi yang kedua. Istrinya, sama 2 orang putrinya. Yang satu remaja, adiknya 5 tahunan. Sedih liatnya, terutama yang paling kecil. Waktu bermainnya harus dihabiskan di ruang isolasi," ceritanya.
Saat dihubungi oleh Suara.com, dokter Weda yang membagikan cuitan itu membenarkan peristiwa tersebut terjadi di RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, Jawa Timur tempat rekannya bertugas.
Dalam wawancara, dokter Weda menyebut ia kurang mengetahui kelanjutan kabar dari anak yang ditinggal ayah dan ibunya karena Covid-19 .
"Saya kurang tahu, anaknya masih isolasi mandiri saat itu," tuturnya kepada Suara.com pada Kamis (21/1/2021).
Baca Juga: Pria Perlu Waspada, Studi Temukan Covid-19 Bisa Sebabkan Disfungsi Ereksi
Dari cuitan yang dokter Weda buat, banyak sekali komentar warganet yang menuai pro dan kontra. Pasalnya tak sedikit dari mereka malah makin takut.
Tapi ada juga yang justru setuju, karena dari kisah tersebut makin mengingatkan pada masyarakat bahwa Covid-19 tak bisa disepelekan.
Menanggapi hal itu, dokter Weda memberikan pernyataannya. Ia berharap masyarakat menjadi lebih waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan.
"Kita kan tidak bisa mengendalikan respon orang-orang ya. Jadi ya kembali ke tujuan awalnya. Tweet ini dibuat untuk meningkatkan kewaspadaan, untuk mengetuk hati orang-orang yang masih abai menjalankan 3M, dan orang-orang ignorance yang tidak peduli dengan kondisi bahwa penularan covid ini sudah semakin parah," jelasnya.
Sebagai dokter internship di salah satu RS di Gianyar, Bali, ia memberikan pesan kepada masyarakat agar lebih sadar dan tidak mudah termakan hal yang tidak jelas asalnya mengenai Covid-19.
Baca Juga: Ada 3 Gaya Belajar Anak, Si Kecil Pakai yang Mana?
"Ya harapannya sih mereka sadar. Jangan termakan berita bohong atau hoax dan tidak jelas asalnya. Tanya pada orang yang kompeten," imbunya.
"Banyak yang gak sadar karna mereka enggak melihat langsung. Nah jangan sampai mereka baru sadar setelah mereka atau orang terdekatnya menjadi korban," lanjutnya.
Berita Terkait
-
Viral Aksi Ugal-ugalan Geng Motor Bikin Resah, Publik: Beban Orangtua!
-
Belum Mulai Vaksinasi, Filipina Laporkan 10.000 Kematian karena Covid-19
-
Ironi! Gegara Banjir, Kakek Ini Dayung Sampan di Jalan Raya
-
Bantu Evakuasi Kucing Terjebak Banjir di Kalsel, Warganet Ini Tuai Pujian
-
Bikin Ngilu, Viral Video Orang Kaya Getok Kepiting Pakai Emas Batangan
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak