BeritaHits.id - Kasus penembakan enam laskar FPI kembali dibahas. Kali ini, sejumlah tokoh bergabung dalam sebuah tim yaitu Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) Enam Laskar FPI.
Tokoh yang bergabung dalam TP3 yaitu Amien Rais, Abdullah Hahemahua, Busyro Muqoddas, dan Neno Warisman.
Dalam sebuah acara jumpa pers yang ditayangkan melalui kanal Youtube Refly Harun pada Kamis (21/1/2021), Amien Rais menyinggung soal kisah Gus Dur tentang Operasi Naga Hijau.
"Jadi dulu kita masih ingat 1998, ada Peristiwa Banyuwangi. jadi PBNU membuat Tim Pencari Fakta. Kemudian hasilnya itu diberikan oleh penegak hukum. Namun, hasilnya nihil. Nah untuk itu, Gus Dur sebagai Ketua PBNU mengatakan itu namanya adalah Operasi Naga Hijau," ujar Amien Rais, dikutip Suara.com.
Baca Juga: Pernah Janji ke Gus Dur, Luhut Hibahkan 10 Hektare Tanah di Jonggol ke PBNU
Dibentuknya TP3 itu ditujukan untuk mengawal kasus penembakan enam laskar FPI. Mereka menegaskan akan melakukan advokasi hukum dan HAm berkelanjutan terhadap kasus tersebut.
Operasi Naga Hijau
Gus Dur menyebut operasi Naga Hijau merupakan sebuah operasi yang digelar untuk menyulut kerusuhan seperti pada Peristiwa Banyuwangi pada tahun 1998.
Pada Peristiwa Banyuwangi bermunculan ninja yang membunuh ulama, ustaz dan tokoh-tokoh agama yang ada di wilayah Banyuwangi.
Tragedi ini akhirnya membuat Gus Dur menyebut sebagai Operasi Naga Hijau.
Baca Juga: Komjen Listyo Ikut Rekomendasi Komnas HAM soal Kasus Penembakan Laskar FPI
Dalam makna politik, hijau dapat bermakna sebagai TNI dan Islam. Sementara itu, dalam konteks Operasi Naga Hijau merujuk pada pandangan pihak militer terhadap kelompok Islam.
Menurut Gus Dur, kelompok Islam yang dianggap 'ekstrem' ini akan dikikis oleh pihak militer melalui operasi khusus.
Diketahui, gagasan Gus Dur ini sempat membuat heboh media saat itu. Banyak pihak militer yang merasa tersinggung.
Operasi Naga Hijau menjadi kenangan buruk bagi para warga pesantren dan Nahdlatul Ulama.
Berita Terkait
-
Dipertemukan Gus Dur, Rahasia Persahabatan 24 Tahun Mahfud MD dan Luhut yang Tidak Pernah Retak
-
Viral! Shinta Arsinta Menyanyikan Gus Dur Pendekar Rakyat, Simak Liriknya
-
Empat Keunggulan Prabowo Menurut Amien Rais
-
Desak Prabowo Pecat Gibran jika Tak Mau Kena Petaka, Amien Rais Diskakmat Netizen: Lu Siapa, Tuhan?
-
Adab Andika Perkasa Jongkok Sentuh Sepatu Adik Gus Dur Jadi Omongan
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak