BeritaHits.id - Sosok sosialita Fitria Yusuf sedang disorot terkait dengan gugatan Tommy Soeharto kepada perusahaan penyelenggara jalan tol yang menggusur kantor anak mantan Presiden Soeharto tersebut. Perusahaan itu adalah PT Citra Waspphutowa yang merupakan anak perusahaan dari PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP).
Dikutip dari laman resmi perusahaan tersebut, Fitria Yusuf merupakan Komisaris Utama untuk PT Citra Waspphutowa dan juga Direktur Utama PT CMNP.
Di PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk yang merupakan induk PT Citra Waspphutowa, Fitria Yusuf sudah bekerja sejak 2012. Saat itu ia menjabat sebagai sebagai komisaris independen dan bergeser ke posisi Wakil Direktur Utama CMNP sejak 2 Oktober 2016. Hingga pada Juli 2020 lalu, Fitria Yusuf diangkat sebagai direktur utama perseroan.
Tak hanya berkiprah di kancah bisnis pengadaan jalan tol, Fitria Yusuf juga terkenal sebagai seorang sosialita. Ia aktif berkiprah di bidang fashion dan lifestyle. Ditunjukkan dengan pekerjaannya yang lain sebagai seorang Director of Magenta Advisor Editor In Chief di Aesthetic Beauty Guide Indonesia.
Beberapa posisi penting juga pernah ia emban sebelum akhirnya menjabat sebagai direktur sekaligus komisaris di dua perusahaan. Ia pernah menjadi Fashion Editor Majalah Dewi pada tahun 2004-2006, Promotion and Marketing Majalah Dewi-Femina Group dan Asistant Brand Manager PT Indofood Fritolay pada tahun 2004.
Latar belakang pendidikan Fitria Yusuf pun tak main-main. Ia pernah menempuh pendidikan di Menlo College San Francisco-California pada tahun 2001. Ia juga menyelesaikan pendidikan Bachelor of Science in Business Administration jurusan Marketing di GS Fame Institute of Business, Jakarta pada tahun 2004.
Gugatan Tommy yang dilayangkan ke perusahaan yang dipimpin Fitria
Terkait gugatan yang dilayangkan ke perusahaan yang dipimpin Fitria, dalam petitum gugatan tersebut, Tommy meminta penggusuran yang dilakukan oleh Kementerian PUPR dan PT Citra Waspputhowa terhadap kantor bangunannya yang seluas 992 meter persegi. Ia juga meminta kompensasi ganti rugi kepada seluruh tergugat sebesar Rp 56,67 miliar terkait dengan penggusuran kantor miliknya.
Dalam gugatan tersebut, bukan hanya PT. Citra Waspputhowa yang jadi pihak tergugat. Tommy juga menggugat Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) Badan Pertanahan Nasional, Kementerian PU, dan Pemda Jakarta, dan individu atas nama Stella Elvire Anwar Sani.
Berita Terkait
-
Menilik Jalan Tol Kayuagung - Palembang - Betung yang Diresmikan Jokowi
-
Ke Sumsel, Jokowi Akan Resmikan Jalan Tol Kayu Agung - Palembang - Betung
-
Kantor Digusur Proyek Jalan Tol, Anak Soeharto Gugat Pemerintah
-
Gugat Pemerintah, Sidang Perdana Tommy Soeharto Digelar 8 Februari
-
Kantor Digusur, Tommy Soeharto Gugat Pemerintah
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!