BeritaHits.id - Presiden Jokowi dikabarkan telah menegur Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko soal isu kudeta Partai Demokrat. Hal itu diungkap oleh Politisi Andi Arief pada Jumat (5/2/2021).
Menyoroti hal itu, Pengamat Politik Rocky Gerung seolah tidak heran. Sebab menurut dia, sudah menjadi hal yang lumrah apabila Presiden Jokowi Moeldoko menegur KSP Moeldoko.
Hal itu disampaikan oleh Rocky Gerung dalam video berjudul "DIPAKSA PARKIR TAHUN 2022, ANIES BISA LEBIH BERBAHAYA!" yang diunggah di Kanal YouTube miliknya, Minggu (6/1/2021).
"Moeldoko sudah pasti ditegur Jokowi karena orangnya bikin spekulasi," kata Rocky Gerung seperti dikutip Suara.com.
Rocky Gerung lantas menyinggung soal internal istana. Sebelumnya dia menyinggung persaingan di dalam istana yang tidak kalah panas.
"Pak Jokowi paham potensi dia digerorogi dari dalam (istana)," kata Rocky Gerung.
"Karena Pak Moeldoko melempar isu Luhut lakukan hal yang sama dan pihak Luhut bereaksi, kegaduhan makin bertambah," sambungnya.
Menyoal isu kudeta yang tidak kunjung usai, Rocky Gerung masih merasa polemik tersebut akan terus hangat sampai minggu depan meski tidak lagi menjadi topik utama.
Rocky Gerung menunggu apakah Partai Demokrat puas dengan keterangan yang sudah dilontarkan oleh Presiden Jokowi maupun pihak Istana.
Baca Juga: Bandingkan dengan Risma, Rocky Gerung: Anies Baswedan Bisa Lebih Berbahaya
"Kita lihat minggu ini apakah demokrat cukup puas dengan keterangan itu," tukas Rocky Gerung.
Lebih lanjut, Rocky Gerung menduga Partai Demokrat akan kembali mengeluarkan 'kartu' yang ditujukan agar Moeldoko menerangkan sejelas-jelasnya motif di balik upaya isu pengambialihan partai.
Kata Rocky Gerung, Partai Demokrat diuntungkan dengan pernyataan yang sebelumnya dilontarkan Presiden Jokowi soal urusan internal partai sendiri.
"Tetapi Partai Demokrat mungkin akan mengeluarkan lagi seri untuk memaksa Moeldoko menerangkan kenapa dia mengambil alih. Demokrat dapat poin berarti boleh diteruskan dong. Senin depan kita ramai isu itu ramai," tandas Rocky Gerung.
Moeldoko Ditegur Jokowi
Moeldoko ditegur Jokowi karena kudeta Partai Demokrat. Hal itu dikatakan Andi Arief.
Andi Arief minta Moeldoko tak mengulangi kesalahan setelah ditegur Jokowi. Andi Arief menilai Moeldoko sudah lakukan tindakan tercela.
"KSP Moeldoko sudah ditegur Pak Jokowi. Mudah-mudahan tidak mengulangi perbuatan tercela terhadap Partai Demokrat," kata Andi Arief dalam akun twitternya, @AndiArief_, Jumat (5/2/2021).
Andi Arief pun menyinggung senior Partai demokrat yang kecewa dengan kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono. Dia minta mereka legowo.
"Buat beberapa senior partai yang kecewa dan kurang legowo dipimpin generasi muda (AHY), kami maklumi. Itu sisa-sisa feodalisme, tugas partai untuk mendidik," kata Andi Arief.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!