Beli Daging Steak Rp 95 Ribu via Ojol, yang Datang Bikin Ngelus Dada

BeritaHits.id - Seorang warganet mengaku baru saja membeli sekotak daging steak seharga Rp 95 ribu melalui ojek online (ojol). Namun, ketika makanan pesanannya tiba ia dikejutkan dengan isi makanan yang dibelinya.

Kisah itu dibagikan oleh akun Twitter @bintangnoru.

Ia membagikan foto penampakan sekotak daging steak yang ia beli seharga Rp 95 ribu tidak sesuai dengan ekspektasinya.

"Realita Rp 95 ribu nasi pun enggak ada," tulisnya seperti dikutip Suara.com, Minggu (7/2/2021).

Baca Juga: Viral, Pemuda Beri Hadiah Ultah ke Pacar, Mobil dan Buket Uang Rp 10 Juta

Warganet tersebut memesan box of protein atau sekotak berisi protein dari sebuah rumah makan steak.

Dalam sekotak daging steak yang ia beli hanya terdapat beberapa potong daging steak dan beberapa lembar potongan bawang bombai.

Daging tersebut juga sangat sedikit, tidak sesuai dengan ukuran kotak tempat penyimpanannya yang cukup besar.

Kesal dengan makanan yang ia beli tak sesuai ekspektasi, warganet tersebut kembali memesan sate dan lontong sebanyaktiga porsi dengan harga hampir sama dengan sekotak daging steak tersebut.

"Gue emosi jiwa dan raga! Gue langsung order sate madura 3 porsi," ungkapnya.

Baca Juga: Cerita di Balik Penciptaan Lagu Terpesona yang Tak Disangka Bakal Viral

Keluh kesah warganet itu langsung viral di media sosial dan menjadi sorotan publik.

Banyak warganet ikut kesal saat melihat porsi daging steak yang sangat sedikit tak sesuai dengan tempat penyajian.

Namun, tak sedikit pula warganet menyalahkan si pria yang curhat tersebut lantaran tak teliti membaca keterangan produk yang dijual.

"Dari nama makanannya menjelaskan sih 'box of protein' itu isinya enggak ada nasi cuma protein doang. Lebih teliti saja pas lagi lapar," kata @_margaritars.

"Kenapa di foto isinya penuh padahal enggak ada nasinya dan kenapa fotonya penuh lauk padahal aslinya setengah boks saja enggak ada. Itu bukan teknik edit atau marketing lagi dah itu mah sad food," ungkap @kimoocha.

"Kebanyakan komen isinya nyalahin pembeli, kalau judulnya sudah dikasih tahu. Lah itu sih bodoh banget namanya, enggak semua orang yang beli itu tahu dan enggak semua yang beli ngerti begituan, enggak bisa disamaratakan. Aneh banget sama orang yang belain penjual," ungkap @ari_chesterfn.