CEK FAKTA: Gus Jazil Sebut Anies Cuma Pintar Pidato Bisa Jadi Gabener?

BeritaHits.id - Beredar narasi yang menyebutkan Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid atau Gus Jazil menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan hanya bisa berpidato, namun bisa menjadi gabener, plesetan dari gubernur.

Narasi tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama Ferry Ansyah.

Akun tersebut membagikan foto tangkapan layar sebuah artikel dari media online dengan judul 'Gus Jazil ke Anies Baswedan: Jangan Pintar Pidato Saja! Manusia Macam Ini, Kok Bisa-Bisanya Jadi Gabener'.

Unggahan akun tersebut langsung mendapatkan banyak respons dari warganet lainnya.

Baca Juga: Anak Buah Anies Jadi Tersangka KPK, PDIP: Rumah DP Rp 0 Memang Bermasalah

Lantas, benarkah klaim akun tersebut?

Penjelasan

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Senin (8/3/2021), klaim yang menyebut Gus Jazil sebut Anies Baswedan hanya pintar pidato bisa jadi gabener adalah klaim yang salah.

Setelah ditelusuri, ternyata foto tangkapan layar artikel yang diunggah oleh akun tersebut merupakan artikel yang dimuat oleh Jawapos.com dengan judul 'Gus Jazil ke Anies Baswedan: Jangan Pintar Pidato Saja!' pada 1 Maret 2021.

Dalam artikel tersebut, diwartakan Gus Jazil meminta Anies untuk menunjukkan kepeduliannya terhadap NU.

Baca Juga: Tersangka Kasus Rumah DP Rp 0, Kekayaan Yoory Tembus Belasan Miliar Rupiah

"Tunjukkan Pak Anies jangan hanya pintar beretorika, tapi pintar juga memperdulikan masyarakatnya. Jangan pintar pidato saja. Kalau cuma pidato, NU sudah gudangnya. Kita butuh perhatian yang nyata," kata Gus Jazil.

Namun, dalam artikel tersebut tidak ada pernyataan Gus Jazil yang menyebutkan 'manusia macam ini, kok bisa-bisanya jadi gabener'.

Pernyataan tersebut merupakan hasil editan atau suntingan yang ditambahkan dalam artikel Jawapos.com.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut Gus Jazil sebut Anies Baswedan hanya pintar pidato bisa jadi gabener adalah klaim yang salah.

Klaim tersebut merupakan klaim hoaks yang masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.