BeritaHits.id - Wacana presiden tiga periode kembali digaungkan. Isu presiden tiga periode pertama kali dimunculkan oleh Amien Rais.
Amien Rais mengungkapkan kecurigaannya terkait Presiden Joko Widodo yang akan meminta kepada MPR agar bisa menjabat selama tiga periode.
Sementara itu, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun justru menyebut sosok pembuat gaduh isu presiden tiga periode bukanlah Amien Rais.
Dalam hal ini, Refly Harun menunjuk Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari sebagai pembuat gaduh isu presiden tiga periode.
Baca Juga: Harapan Besar Jokowi Usai Resmikan Bandara Toraja dan Pantar
Refly Harun menyoroti pernyataan Qodari yang memasangkan Jokowi dengan Prabowo untuk maju dalam Pilpres 2024.
"Masalahnya ada orang seperti Qodari. Enggak ada angin enggak ada hujan, tiba-tiba ngomong Jokowi-Prabowo," ujar Refly Harun, dikutip BeritaHits.Id dari tayangan Youtube Maa Najwa, Kamis (18/3/2021).
Lebih lanjut, Refly Harun juga menyinggung soal perubahan konstitusi. Dia mengatakan hal tersebut memang kewenangan DPR MPR on the paper.
Namun, apabila pemerintah ingin mengubah maka bisa saja terjadi kapan saja.
"Yang bikin gaduh tuh Qodari bukan Pak Amien Rais. Karena kalau pernyataan Amien Rais itu pernyataan kubu oposisi. Dianggap begitu, ya sudah biasa Pak Amien," kata Refly.
Baca Juga: Presiden Jokowi : Kok Bandara Toraja Gak Rampung- rampung
Sementara itu, Qodari menanggapi wacana presiden tiga periode dengan memproklamirkan sebagai pendukung Jokowi-Prabowo untuk 2024.
"Saya proklamirkan nih Jokowi-Prabowo 2024," ujar Qodari.
Menurut Qodari, proklamirkan Jokowi-Prabowo pada 2024 karena didasari atas fakta polarisasi yang terjadi di masyarakat.
Di sisi lain, Arief Poyuono tidak setuju dengan Jokowi disandingkan dengan Prabowo pada Pilpres 2024.
"Kalaupun nanti tiga periode digulirkan dengan amandemen dilakukan Pak Jokowi nyalon, wakilnya bukan Prabowo. Harus yang lebih muda," ujar Arief Poyuono.
Perlu diketahui, isu wacana presiden tiga periode berawal dari pernyataan Amien Rais melalui akun Youtube Amien Rais Official, Sabtu (13/3/2021).
Menurut Amien Rais, langkah pertama untuk mewujudkan Jokowi tiga periode dengan meminta sidang istimewa MPR.
"Jadi mereka akan mengambil langkah pertama meminta sidang istimewa MPR, yang mungkin satu, dua pasal yang katanya perlu diperbaiki yang mana saya juga tidak tahu," ungkap Amien Rais.
Berita Terkait
-
Jokowi Tak Mau Tiga Periode, Rizal Ramli: Ucapan Sering Tidak Sesuai
-
Mahfud MD: Presiden Jokowi Sudah Pernah Menolak Wacana Tiga Periode
-
Jokowi Soal Isu Presiden Jabat Tiga Periode: Jangan Buat Kegaduhan Baru
-
Respons Amien Rais, Jokowi: Saya Tak Berminat Jadi Presiden Tiga Periode
-
Jokowi: Sikap Saya Tak Berubah, Tidak Ada Niat Jadi Presiden Tiga Periode
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Sah! Jay Idzes Resmi Jadi Pemain Termahal di Timnas Indonesia
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 37 Kode Redeem FF Terbaru 16 Juni: Ada Diamond, Skin, dan Hadiah ONIC Juara
- 5 Mobil Bekas SUV Keren Harga Rp 40-70 Jutaan, Performa Kencang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Game Terbaik Juni 2025
-
Ekonom AS Sarankan RI Terapkan Tarif Flat Tax, Langsung Ditolak Sri Mulyani
-
5 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juni 2025, Gaming Multitasking Lancar
-
Hampir 20 Ton Emas Warga RI Kini Tersimpan di Bank Emas
-
Djaka Budhi Utama Buru Pembuat Rokok Ilegal
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!