BeritaHits.id - Politikus Partai Demokrat Andi Arief menanggapi keputusan dari pemerintah perihal kepengurusan Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.
Andi Arief tampak mengungkapkan rasa syukurnya dan menghargai keputusan dari pemerintah terkiat hasil KLB Deli Serdang.
Hal itu dia ungkapkan melalui akun Twitter pribadinya @Andiarief_, Rabu (31/3/2021).
Dalam cuitan tersebut, dirinya berterima kasih kepada Mahfud MD dan Yasonna H Laoly terkait keputusan tepat yang telah dibuat.
Baca Juga: Kemenkumham Tolak Hasil KLB Deli Serdang, Demokrat Cilegon Sujud Sukur
Andi Arief mengungkapkan dirinya seperti mengalami dejavu saat mengetahui keputusan yang diambil oleh Mahfud MD dan Yasonna Laoly.
"Dejavu, menkopolhukam Pak Prof Mahfud MD dan Pak Yasona menkumham mengambil keputusan tepat, hukum sebagai panglima soal penolakan KLB Sibolangit," ujarnya, dikutip Beritahits.id.
Lebih lanjut, Andi Arief mengatakan bahwa adanya penolakan ini menjadikan hukum di negara Indonesia semakin kuat.
"Secercah cahaya muncul, negara selamat jika hukum jadi petimbangan kuat," lanjutnya.
Sebelumnya, Andi Arief pernah membeberkan hal-hal terkait Moeldoko yang menghadap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2014 lalu menggunakan seragam TNI lengkap.
Baca Juga: Usai KLB Ditolak, AHY: Ketum Demokrat yang Sah Agus Harimurti Yudhoyono!
"Pertama, menghadap SBY gunakan baju TNI lengkap 2014 meminta Marzuki Ali jadi sekjen kongres Demokrat," cuitnya.
Menurut Andi, saat itu Moeldoko datang untung meminta posisi ketua umum Partai Demokrat.
"Kedua, setelah pensiun menghadap SBY membawa map meminta posisi ketum Demokrat," lanjutnya
Diketahui, pemerintah telah resmi menolak permohonan pengesahan kepengurusan Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.
Keputusan tersebut disampaikan oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H Laoly melalui konferensi pers secara virtual, Rabu (31/3/2021).
"Pemerintah menyatakan permohonan pengesahan hasil KLB di Deli Serdang 5 Maret 2021 ditolak," kata Yasonna.
Yasonna mengatakan pihak Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang belum memenuhi syarat-syarat yang harus dipenuhi.
Syarat-syarat tersebut antara lain kelengkapan dokumen fisik berupa perwakilan dari DPP, DPC. Serta tidak disertai mandat dari Ketua DPD dan DPC.
"Masih terdapat beberapa kelengkapan yang belum terpenuhi antara lain perwakilan Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Dewan Pimpinan Cabang (DPC) tidak disertai mandat dari ketua DPD, DPC," katanya.
Berita Terkait
-
Drama Impor Gula Tom Lembong: Dari Perintah Jokowi Hingga Isu Politisasi
-
Sebut Kasus Tom Lembong Dipolitisasi, Mahfud MD: Kalau Hukum Itu Benar Mestinya Bisa 'Kena' Menteri Lain
-
Mahfud Md Bandingkan Anggota DPR Saat Ini dengan Orde Baru: Dulu Pulang Naik Kereta, Sekarang Naik Pesawat
-
Mahfud MD: Pejabat Gak Boleh Flexing, Kalau Pengusaha Gak Apa-Apa, Asal...
-
Royhan Akbar Anak Mahfud MD Kerja Apa? Maharnya saat Nikahi Putri TGB Fantastis
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak