BeritaHits.id - Politisi Ferdinand Hutahaean memberikan kritikan keras perihal pernyataan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera yang kembali viral.
Dalam sebuah artikel menyebutkan Mardani Ali Sera meminta pemerintah untuk memberikan keadilan terhadap WNI eks ISIS.
Sontak, hal tersebut pun ditanggapi oleh Ferdinand Hutahaean melalui akun Twitter @FerdinandHaean3.
Ferdinand meminta Mardani untuk berbicara dengan WNI eks ISIS. Menurut Ferdinand, mereka bahkan tidak memberikan keadilan terhadap negara dan rakyatnya.
Baca Juga: Mardani Ali Sera Minta TMII Tidak Dijadikan Jaminan Utang
"Hei saudara Mardani Ali Sera, mengapa engkau tidak coba bicara kepada para eks WNI anggota ISIS itu untuk adil terhadap Indonesia dan rakyatnya yang tak mau hidup dalam bayang-bayang ketakutan yang ditebar oleh teroris?" ujarnya, dikutip Beritahits.id.
Selanjutnya, Ferdinand mengatakan bahwa keadilan yang benar itu ialah menolak WNI eks ISIS untuk kembali menjadi WNI.
Menurut Ferdinand, tanpa mereka masih banyak WNI yang setia dengan negara Indonesia.
"Adil itu menolak WNI eks anggota ISIS kembali jadi WNI. Masih banyak rakyat yang setia NKRI," jelasnya.
Sebelumnya, Mardani Ali Sera pernah bersikeras meminta pemerintah untuk memulangkan WNI eks ISIS ke tanah air.
Baca Juga: Pria Bubarkan Jaran Kepang Ludahi Wanita, Ferdinand: Hina Sekali Pelaku
Menurutnya, emulangan WNI eks ISIS ini harus dilakukan dengan penanganan serius.
Mardani mengaku kasihan melihat WNI eks ISIS yang hidup di sana. Sebab, banyak di antara mereka hanya mengikuti keluarganya atau ayahnya yang mengangkat senjata.
Dirinya juga menyetujui jika pemulangan WNI eks ISIS dilakukan dengan menyertakan program deradikalisasi yang melibatkan Kementerian Agama, Badan Intelijen Negara (BIN), Kementerian Sosial, hingga kementerian bidang perekonomian.
Berita Terkait
-
KJRI Kuching Pulangkan 2 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Serawak
-
Kebakaran Hanguskan Rumah WNI di Tawau Malaysia, Konsulat RI Sigap Berikan Bantuan
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Umroh Gratis dari Raja Salman! 50 WNI Berangkat ke Tanah Suci
-
Mau Mengadu Nasib ke Negeri Jiran? 4.000 Warga NTB Bisa Jadi PMI, Buruan Daftar
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak