BeritaHits.id - Salah satu pendiri PAN, Abdillah Toha mengkritik aksi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang membentuk Detasemen Pengawal Khusus (Denwalsus) untuk keamanan Menhan.
Menurut Abdillah, terbentuknya Denwalsus tersebut merupakan bentuk bahwa Prabowo menteri istimewa.
Hal itu disampaikan melalui akun Twitter miliknya @at_abdillahtoha.
"Prabowo bentuk Pasukan Khusus Pengawal Menhan. Menteri istimewa," kata Abdillah seperti dikutip Beritahits.id, Minggu (11/4/2021).
Abdillah menilai, Prabowo tak mau kalah dengan presiden yang memiliki Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres).
Oleh karenanya, ia juga membentuk detasemen khusus yang bertugas untuk memberikan pengawalan terhadapnya.
"Tidak mau kalah dengan presiden dan Paspampresnya," ungkap Abdillah.
Dilatih di Pusdiklat Kopassus
Denwalsus yang bertanggungjawab atas keamanan Kementerian Pertahanan dibentuk langsung oleh Prabowo Subianto.
Baca Juga: Prabowo Bentuk Denwalsus, Ajudan Bantah Boroskan Anggaran
Para personel Denwalsus tersebut saat ini tengah menjalani pelatihan di Pusdiklat Kopassus, Batujajar, Jawa Barat.
Mereka dilatih agar nantinya bisa mengawal serta menjaga keamanan Kementerian Pertahanan, Menteri Pertahanan, tamu-tamu khusus Kementerian Pertahanan dan juga upacara penyambutan jajar kehormatan tamu-tamu negara.
Pasukan Denwalsus kata Rizky, sebelumnya diseleksi dan dipilih langsung oleh Prabowo. Selama pelatihan mereka dibekali kemampuan untuk penjagaan serta pengawalan VVIP.
"Pola penyambutan tamu dalam serta luar negeri dan tentunya kemampuan lain yang tak bisa saya jabarkan," kata ajudan pribadi Prabowo, Rizky Irmansyah.
Klaim Tak Boroskan Anggaran
Rizky juga membantah ihwal pembentukan Denwalsus tersebut sebagai wujud pemborosan anggaran Kementerian Pertahanan.
Salah seorang warganet bertanya kepada Rizky melalui akun Instagram mengenai kekhawatiran adanya pemborosan anggaran.
Pertanyaan itu dituliskan akun @mile_**** di kolom komentar postingan ajudan pribadi Menhan Prabowo tersebut.
"Apa pasukan yang sudah ada tidak cukup sehingga dibentuk lagi Denwalsus hanya untuk satu kementerian saja, apa ini bukan pemborosan anggaran," tulisnya.
Rizky lantas menjawab dengan tegas kalau pembentukan Denwalsus sama sekali tidak membuat anggaran boros.
"Pemborosan anggaran yang Anda maksud bagaimana? Silahkan pelajari, tidak ada yang menyimpang apalagi seperti yang Anda bilang pemborosan anggaran negara," kata Rizky.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Timnas U-23 ke Final, Tante Brandon Scheunemann: Scheunemann for Indonesia
- Siapa Mike Rajasa? Kiper Muda FC Utrecht yang Dipanggil ke Timnas Indonesia U-17
Pilihan
-
Bukti QRIS Made In Indonesia Makin Kuat di Dunia, Mastercard Cs Bisa Lewat
-
Luhut Ungkap Proyek Family Office Jalan Terus, Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini
-
Danantara Kantongi 1 Nama Perusahaan BUMN untuk Jadi Holding Investasi, Siapa Dia?
-
Tanpa Banyak Rumor, Vinicius Dikabarkan Merapat ke Persekat Tegal
-
Penikmat Sound Horeg Ngumpul, Ini 5 Speaker Murah Bikin Musik Jedag-Jedug Ngebass Badak
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!