BeritaHits.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapatkan kritik tajam dari mantan juru bicara KPK, Febri Diansyah. Kritik ini dilontarkan setelah sejumlah operasi tangkap tangan (OTT) KPK diduga bocor sehingga menjadi gagal.
Melalui akun Twitter miliknya, Febri menyebut kondisi KPK yang semakin terpuruk. Ia meminta agar Dewan Pengawas tegas melakukan penyelidikan terhadap oknum yang menggagalkan operasi KPK.
"Jika hal seperti ini dibiarkan berlarut-larut, KPK akan semakin terpuruk," kritik Febri Diansyah di akun Twitter miliknya, seperti dikutip dari BeritaHits.Id, Selasa (13/4/2021).
Kritikan itu disampaikan Febri dengan mengomentari sebuah postingan berita. Dalam berita itu, operasi KPK dilaporkan dua kali mengalami kegagalan.
Baca Juga: KPK Bakal Proses Hukum Pihak yang Bawa Kabur Bukti Korupsi Ditjen Pajak
KPK gagal mencari bukti suap pajak yang diduga melibatkan PT Jhonlin Baratama. Penyebabnya, ada pejabat KPK yang disebut-sebut sudah membisiki penyidik.
Bisikan itu meminta agar penyidik menunda penggeledahan perusahaan tersebut. Akibatnya, operasi yang direncanakan gagal karena sudah bisa diantisipasi.
Febri lantas memberikan saran kepada Dewas KPK agar menindak tegas oknum-oknum yang membocorkan operasi KPK. Apalagi, hal itu masuk ke dalam tindakan pidana.
"Sikap tegas Dewan Pengawas untuk investigasi atau lakukan pemeriksaan mestinya ditunjukkan," saran Febri.
"Jika ada pihak yang membocorkan hingga gagalkan penggeledahan, itu bukan lagi skedar etik tapi pidana obstruction of justice," lanjutnya.
Baca Juga: Luhut Minta KPK Awasi Belanja TKDN yang Nilainya Capai Ribuan Triliun
Kritikan tajam, Febri itu langsung di-retweet lebih dari 130 akun. Warganet juga turut mendukung pernyataan Febri dan balas mengkritik kinerja KPK saat ini.
Berita Terkait
-
KPK Yakin Hakim PN Bogor Tolak Gugatan Perdata Agustiani Tio terhadap Penyidik Rossa
-
Lebaran Sudah Lewat, Kapan KPK Periksa Ridwan Kamil dalam Kasus Dana Iklan BJB?
-
KPK Ungkap Ada Pertemuan Djoko Tjandra dan Harun Masiku di Kuala Lumpur
-
Prabowo Khawatirkan Nasib Keluarga Koruptor, KPK: Ada Mekanisme Pasal TPPU
-
3,5 Jam Dicecar KPK, Djoko Tjandra Bungkam soal Kasus Harun Masiku!
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak