Kisah Haru Wanita Divonis 8 Jenis Kanker, Kini Jadi Kapten Tim Basket

BeritaHits.id - Kisah mengharukan seorang wanita yang berhasil menaklukkan 8 jenis kanker menjadi viral. Wanita tersebut menjadi sensasi setelah sukses bangkit menjadi kapten bola basket kursi roda.

Menyadur dari Metro, wanita bernama Fiona Carey itu terpaksa pensiun dari pekerjaannya di sebuah penerbitan pendidikan pada tahun 2012. Keputusan itu diambil setelah kesehatannya memburuk.

Fiona pertama kali menemukan masalah pada tahun 2001 ketika dia mulai batuk. Dia kemudian didiagnosis menderita kanker ginjal dan petugas medis mengatakan batuk itu disebabkan oleh tumor, berukuran 4 x 3 x 2 inci yang menekan diafragma.

Wanita asal West Yorkshire itu kemudian melakukan operasi untuk mengangkat ginjal kirinya. Namun pada tahun 2003, kanker ginjalnya kembali dan telah menyebar ke paru-parunya.

Baca Juga: Viral Anak Sujud Sholat Sampai Ketiduran, Warganet: Sukses Dunia Akhirat

Akibatnya, ia harus melakukan banyak operasi. Kemudian pada awal 2011, hampir 10 tahun setelah diagnosis pertamanya, dokter menemukan jejak kanker lebih lanjut di pankreasnya.

Selama bertahun-tahun, delapan tumor telah terdeteksi dari tubuh Fiona. Ia juga telah berjuang dengan menjalani operasi, radioterapi, dan ablasi frekuensi radio.

Secara alami, dua dekade terakhir telah melemahkan tubuh Fiona. Meski masih bisa berjalan dan berdiri tanpa bantuan, dia sekarang harus menggunakan kursi roda untuk berkeliling dengan lebih mudah.

"Saya tidak memiliki masalah neurologis, tetapi jika saya tidak menggunakan kursi roda, saya akan menahan diri dan sedikit meringkuk. Saya terlihat buruk dan seperti cacat," kata Fiona seperti dikutip dari Metro oleh BeritaHits.Id, Kamis (15/4/2021).

"Tapi jika saya menggunakan kursi, saya bisa pergi ke mana pun dan saya tidak terlihat buruk. Saya menyadari jika saya ingin memiliki mobilitas mandiri dan dapat melakukan banyak hal dalam hidup, inilah solusinya," sambungnya.

Baca Juga: Studi: Sel Tumor di Otak Bisa Jadi Tanda Awal Kanker Otak

Lalu suatu saat, Fiona bersama suaminya, Howard menonton pertandingan bola basket kursi roda di Paralympic Games London 2012. Pertandingan itu diakui telah merubah hidupnya.