BeritaHits.id - Sebuah video memperlihatkan pengeroyokan warga terhadap pelaku penipuan dan hipnotis bermodus COD (Cash on Delivery).
Video itu diunggah oleh akun Instagram @peristiwa_sekitar_kita.
Dalam video tersebut, tampak kerumunan massa menghalangi sebuah mobil. Mereka tampak mengamuk dan merusak mobil tersebut.
Berdasarkan unggahan tersebut, kejadian itu terjadi di wilayah Pemda Cibinong.
Baca Juga: Bak Firasat, Anak Kru Kapal KRI Nanggala-402 Tak Mau Ayahnya Keluar Kamar
Kejadian bermula dari pelaku yang melakukan transaksi COD jual beli handphone.
Saat COD, pembeli menjadi korban penipuan. Selain itu, pembeli juga dihipnotis oleh pelaku.
Setelah sadar, korban berteriak dan langsung dikejar oleh warga.
Disebutkan bahwa terdapat tiga orang pelaku yang kabur menggunakan mobil. Saat mencoba kabur, pelaku menabrak lebih kurang 10 pengendara dan akhirnya tertangkap di ITC Cibinong.
Akhirnya pelaku pun berhasil dikepung oleh warga. Bahkan, pelaku nyaris dibakar warga.
Baca Juga: Pria Ini Makan Pizza dengan Cara Tak Terduga, Publik: Nggak Gitu Konsepnya!
Akan tetapi, kejadian tersebut kemudian diamankan oleh aparat setempat.
Kemudian, berdasarkan kronologi dari pihak kepolisian terdapat empat orang pelaku yang melakukan misi penipuan.
Dua orang pelaku berada di angkot, satu orang pura-pura muntah, satu pelaku mengambil HP korban
Kemudian, dua pelaku turun dari angkot dan naik mobil berwarna hitam.
Saat pelaku mengambil HP, korban pun tersadar dan langsung mengejar pelaku bersama warga.
"Bermula ketika di wilayah Pemda Cibinong, Pelaku ada 4 orang, 2 orang di angkot, 1 pura2 muntah, 1 pelaku ngambil HP korban. Lalu dua pelaku turun dari angkot, dan naik mobil Xenia. Korban sadar HPnya dicopet, lalu dikejar sama warga dan korban," tulis akun @bogor24update.
Melihat video tersebut, warganet pun ikut memberikan respon melalui kolom komentar unggahan.
"Jadinya HP tukar mobil nggak kebayang yang di dalam otomatis jadi putih tanpa make up," balas warganet.
"Gue kira mukulin orangnya, ternyata mukul mobil," timpal warganet.
"Modus terorganisir itu pelaku lebih dari satu orang pakai mobil," komentar warganet.
Berita Terkait
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Viral Pengasuh Anak Diduga Lakukan Tindakan Asusila, Cium dan Susui Anak Majikan Tanpa lzin
-
Kronologi Penipuan Borrower KoinWorks yang Menyebabkan Kerugian Capai Rp 365 Miliar
-
Ngeri! Tawuran Maut Kebon Singkong Vs Cipinang Jagal di Jaktim: Satu Tewas Tersambar Kereta hingga Kena Panah di Leher
-
Tanggapi Ucapan Seksis Ridwan Kamil Soal Janda, Susi Pudjiastuti: Saya Happy-happy Aja
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak