BeritaHits.id - Sebuah video yang merekam ceramah eks Sekretaris Front Pembela Islam (FPI) Munarman dituding hina Presiden baru-baru ini kembali beredar.
Munarman disebut menghina Presiden lantaran menyebut dongok atau bodoh. Meski begitu, video tersebut dikabarkan direkam pada 2016 silam.
Laporan terkini.id -- jaringan Suara.com, video Munarman tersebut dibagikan oleh pegiat media sosial Denny Siregar.
"Video lama sih, masih gua simpan sampai sekarang," kata Denny Siregar melalui akun Twitter miliknya, Kamis (29/4/2021).
Pada awal video, tertulis narasi berbunyi 'Video Bukti Munarman (Juru Bicara FPI) Menghina Presiden Jokowi'.
Setelahnya muncul kembali narasi yang menyinggung waktu ceramah tersebut yakni 'Ceramah Munarman (Juru Bicara FPI) Sekitar Bulan November 2016 Pasca ABI II'.
Baru kemudian terlihat sosok Munarman yang berdiri sembari memegang mikrofon. Dia tampak berbicara kepada para jemaah.
Di samping Munarman, terdapat sosok yang ikut disorot karena dirasa mirip seperti Habib Rizie Shihab.
Terdengar dari video, pernyataan yang menyebut Presiden kala itu dongok, tak seperti pemimpin negara sebelumnya.
Baca Juga: Video Pria Diduga Munarman Check In Hotel, Lily Sofia Mendadak Trending
"Celakanya kita, sepanjang umur hidup di Indonesia, baru kali ini ada Presiden paling dongok seumur hidup kita," ujar Munarman disambut sorakan 'betul' dari jemaah.
"Gak ada yang lebih dongok daripada Presiden itu," sambungnya.
Tidak hanya sesekali, bahkan terdengar kata dongok diulang beberapa kali oleh pria yang baru saja diamankan oleh Densus 88 Antiteror itu.
"Ini dongoknya luar biasa, bukan sekadar dongok, dongoknya luar biasa," kata dia.
Bukan hanya menyebut dongok, Munarman juga menantang agar dia ditangkap saja karena telah menghina kepala negara.
"Ini dia kalau mau ngalihin isu, mau nangkap menghina Presiden, nah tangkap ini sekarang! Dongok Presiden-nya, tangkep alihin isu, tangkap saya ya. Dongok Presiden-nya, menghina kepala negara biarin," jelasnya.
Selanjutnya, video Munarman tersebut disusul dengan sebuah narasi yang mengingatkan soal perbuatan makar.
"Penghinaan terhadap Presiden merupakan perbuatan makar dan wajib ditangkap."
Sampai artikel ini ditulis, video lawas Munarman sebagaimana dibagikan oleh Denny Siregar telah menembus 19 ribu kali penayangan. Untuk menonton, klik di sini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!