Nyesek! Masak Besar Buat Bukber, Temen Pria ini Nggak Ada yang Dateng

BeritaHits.id - Sebuah kisah memilukan dialami oleh pengguna TikTok @aziejunsan22. Bukan tanpa sebab, acara buka bersama yang telah ia rencanakan dengan teman-temannya rupanya gagal total.

Tidak hanya gagal, momen itu juga menggores luka bagi sang pemilik akun.

Beberapa hari sebelumnya, ia bersama teman-temannya telah membuat janji untuk buke bersama di rumah sang pemilik akun.

Sang pemilik akun kemudian menyiapkan sendiri makanannya dengan memasak karena membeli di rumah makan menurutnya terlalu mahal.

Baca Juga: Ketua Gerindra Lampung Kecipratan Rp 1,5 Miliar dari Mustafa

Dalam video tersebut terlihat sang pemilik akun membagikan momen di mana dirinya menyiapkan semua menu berbuka puasa sendirian.

Tak hanya makanan berat, sang pemilik akun juga menyiapkan takjil untuk teman-temannya.

Melalui video tersebut terlihat sang pemilik akun sangat semangat mempersiapkan segala persiapannya walaupun hanya sendirian.

Niat baiknya untuk menjamu teman-temannya dengan hidangan dan layanan yang baik malah berakhir bikin kecewa.

Menjelang buka puasa, teman-teman sang pemilik akun belum kelihatan untuk menghadiri momen buka bersama tersebut.

Baca Juga: Warga Cianjur Minta Para Pembuat Onar Diberi Tindakan Tegas

Bahkan sang pemilik akun sudah mencoba untuk menghubungi teman-temannya via grup WhatsApp dan personal chat. Namun hasilnya tetap nihil, tidak ada balasan dari teman-temannya.

Respons warganet

Warganet pun ikut bersimpati kepada sang pemilik akun. Mereka tidak tega melihat perlakuan teman-teman sang pemilik akun kepadanya.

"Cari temen yang sefrekuensi. Artinya temen-temen lo itu bukan sejalan sama lo. Lebih baik punya teman sedikit tapi sejalan jadi nggak bikin toxic," ujar Primadona.

"Teganya. Aku yang nyesek lihatnya karena aku juga hobi masak dan ngundang temen-temen jadi tahu gimana lelahnya menyiapkan semua itu demi menghargai teman," tambah Uni Lily sembari membubuhkan emoji menangis.

"Temen sebaik ini disia-siain," timpal Ria Vivi.