BeritaHits.id - Gus Miftah buka suara dan menjelaskan mengenai hukum masuk gereja bagi umat Islam. Hal ini disampaikan setelah dirinya menerima banyak hujatan akibat berceramah di gereja beberapa waktu lalu.
Melalui akun Instagramnya, Gus Miftah awalnya mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang menghujatnya. Ia mengaku mendapatkan sebutan kafir hingga sesat setelah berceramah di gereja.
"Tentang hukum masuk gereja. Terima kasih yang menghujat saya, yang mengatakan saya kafir, sesat, bangsat, dan lain lain. Kalian luar biasa. Bisa jadi anda benar saya salah, atau sebaliknya," tulis Gus Miftah di akun Instagram seperti dikutip oleh BeritaHits.Id, Senin (3/5/2021).
"Orang yang kafir 70 tahun membaca tahlil dan syahadat sekali saja terbakar kekafirannya. Dan Alhamdulillah saya masih tahlilan kok setiap hari," lanjutnya.
Baca Juga: Viral Video Pria Sindir Bau Alat Vital Wanita, Dihujat Habis-Habisan
Gus Miftah juga turut membagikan sebuah video klarifikasi mengenai ceramahnya di gereja. Ia membeberkan acara tersebut merupakan peresmian gereja, buka acara peribadatan.
"Saya itu saya hadir bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sekjen PBNU dan beberapa tokoh agama. Dan itu undangan dari mereka. Acara yang diberikan ke saya judulnya Orasi Kebangsaan dalam rangka peresmian GBI bukan dalam rangka peribadatan," jelas Gus Miftah.
Ia menyayangkan banyaknya hujatan yang dialamatkan kepadanya hanya karena masuk ke gereja. Kendati demikian, ia masih tetap bersyukur.
"Gara-gara itu kemudian saya dihujat banyak netizen dengan mengatakan Miftah sesat, Miftah kafir, syahadatnya batal dan lain sebagainya. Gus Miftah malah bersyukur alhamdulilah," kata Gus Miftah.
Menurutnya, selama ini ia telah membimbing ratusan orang menjadi seorang mualaf. Ia pun tak habis pikir langsung disebut kafir hanya karena video ceramah itu.
Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Tanggapi Video Viral Gus Miftah Ceramah di Kelab Malam
"Saya kemudian hanya mikir begini, orang yang seperti saya yang kebetulan dikasih oleh Allah menjadi orang yang mampu membimbing sekian ratus orang untuk bersyahadat menjadi seorang mualaf," ungkap Gus Miftah.
"Namun hanya karena video tersebut saya dikatakan kafir. Luar biasa. Itulah dakwah jaman sekarang. Kalau dakwah jaman dulu tugasnya adalah mengislamkan orang kafir, dan dakwah hari ini mengkafir-kafirkan orang Islam," lanjutnya.
Terakhir, Gus Miftah hanya memberikan pesan penting di akun Isntagramnya.
"Orang yang niat belajar dimanapun bisa dapat pelajaran, tapi orang yang tidak niat belajar sedang belajar pun tidak akan mendapatkan pelajaran," tutupnya.
Berita Terkait
-
Viral Video Pria Sindir Bau Alat Vital Wanita, Dihujat Habis-Habisan
-
Ustaz Abdul Somad Tanggapi Video Viral Gus Miftah Ceramah di Kelab Malam
-
Auto Dihujat! Gadis Ini Ngaku Pengen Hamil di Luar Nikah, Sebut Alasan Ini
-
Viral Gus Miftah Ceramah di Gereja, Berdiri di Mimbar Dekat Salib
-
Ceramah di Gereja Disorot Netizen, Gus Miftah: Orang Islam Dikafir-kafirkan
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak