BeritaHits.id - Sebanyak 7 ekor anjing dibantai dan dibakar hidup-hidup oleh sekelompok orang di kawasan Barean, Sidoharjo, Pacitan, Jawa Timur.
Penampakan anjing-anjing yang dibantai dan dibakar hidup-hidup itu diunggah oleh akun Instagram @watukarungpacitan.
Beritahits.id sudah menghubungi pemilik akun bernama Daru untuk mengonfirmasi kisah pembantaian keji terhadap hewan itu.
"Lokasi pembantaian hewan-hewan ini di area Barean, dekat pacuan kuda berdekatan dengan Pantai Teleng Ria, Pacitan, Jawa Timur," ujar Daru saat dikonfirmasi Beritahits.id, Senin (3/5/2021).
Daru menjelaskan, kejadian pembantaian terjadi pada Kamis (29/4/2021) pagi. Sekitar 20 orang yang mengaku sebagai warga sekitar mendatangi kediaman Indah dan suami, Dedi.
Mereka menuduh anjing-anjing milik Indah sebagai pelaku penyebab kematian dua anak kambing milik warga.
"Mereka mencari anjing yang memakan anak kambing mereka sebanyak dua kali. Ciri-ciri anjing yang mereka cari itu muka besar, ekor pendek," ujar Daru.
Sementara, anjing-anjing yang dipelihara oleh Indah tidak ada anjing berekor pendek, semuanya berekor panjang dan dalam kondisi diikat menggunakan rantai.
Penjaga rumah sempat menunjukkan anjing-anjing milik Indah yang berbeda dengan ciri yang disebutkan. Namun, tiba-tiba warga langsung memukuli anjing-anjing tersebut.
Baca Juga: Disebut Teroris, TPNPB Ancam Habisi TNI-Polri dan Warga Jawa di Papua
"Kejadiannya sangat cepat sekali, mereka menyeret anjing-anjing. Anjing-anjing kami dipukul, diseret dan akhirnya dibakar," tuturnya.
Ada belasan anjing dewasa dan anak-anak yang dipelihara di rumah tersebut. Sebanyak 7 ekor anjing dewasa dan anak-anak dengan sadis dibakar oleh warga.
Salah satu anjing yang dibakar tersebut bernama Kula, anjing itu merupakan anjing milik Daru yang diadopsi oleh Indah.
Penjaga rumah yang melihat aksi warga tersebut berusaha menyelamatkan 4 anak anjing yang dipukuli.
Namun, warga lainnya mengambil paksa dua anjing lain dan melemparkannya ke kobaran api di halaman rumah Indah.
"Total yang jadi korban anjing-anjing kami ada Kula, Molly, tanpa nama dan empat anak anjing berusia 2 minggu," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!