Scroll untuk membaca artikel
Dany Garjito | Ruth Meliana Dwi Indriani
Jum'at, 07 Mei 2021 | 08:14 WIB
Ketua BKSAP DPR, Presiden SEAPAC, Wakil Ketua GOPAC, Fadli Zon. (Dok : DPR)

Utang Indonesia Naik Lagi

Bank Indonesia (BI) mencatat Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Februari 2021 sebesar 422,6 miliar dolar AS atau setara Rp 5.916,4 triliun (kurs Rp 14.000). Posisi ULN itu, meningkat 4 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu.

Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono mengatakan, peningkatan pertumbuhan ULN tersebut didorong oleh ULN Pemerintah dan ULN swasta.

Pada ULN Pemerintah tumbuh 4,6 persen dari tahun lalu dan naik 2,8 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

Baca Juga: Komisi VII Minta Tambah Mitra, Begini Kata Pimpinan DPR RI

"Hal ini seiring dengan upaya penanganan dampak pandemi Covid-19 sejak tahun 2020 dan akselerasi program vaksinasi serta perlindungan sosial pada triwulan I 2021," kata Erwin dalam keterangannya, Jumat (16/4/2021).

Sementara, tutur Erwin, dari sisi ULN swasta juga mengalami kenaikan 3,4 persen dibandingkan tahun lalu dan 2,5 persen jika dibandingkan dengan bulan Januari.

Kenaikan ULN swasta ini didorong oleh pertumbuhan ULN perusahaan bukan lembaga keuangan (PBLK) sebesar 5,9 persen (yoy).

Namun demikian, struktur ULN Indonesia tetap sehat, tercermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang tetap terjaga di kisaran 39,7 persen, relatif stabil dibandingkan dengan rasio pada bulan sebelumnya sebesar 39,6 persen.

Baca Juga: Jawab Keluhan Nelayan Lamongan, Jokowi: Sabar, Habis Lebaran Digarap Semua

Load More