Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha | Nur Afitria Cika Handayani
Jum'at, 07 Mei 2021 | 13:06 WIB
Febri Diansyah mundur dari KPK. (Twitter/@febridiansyah)

BeritaHits.id - Mantan Juru Bicara KPK Febri Diansyah membagikan pengalamannya saat mengikuti seleksi pegawai KPK pada tahun 2013.

Febri Diansyah mengatakan bahwa proses yang dia lakukan cukup panjang.

Pengalaman itu ia bagikan melalui akun Twitter pribadinya @febridiansyah, Kamis (7/6/2021).

Pada saat itu, seleksi pegawai KPK disebut Indonesia Memanggil.

Baca Juga: Ada Soal Qunut Subuh di Tes ASN KPK, PP Muhammadiyah: Untuk Ngukur Apa?

"Saya mau cerita, gimana seleksi jadi Pegawai KPK. Dulu seleksi masuk KPK disebut INDONESIA MEMANGGIL Ya, karena kami yang ikut seleksi merasa terpanggil untuk berbakti pada INDONESIA. Saya lulus Indonesia Memanggil 7 (IM-7), sekitar thn 2013 brsama 159 pegawai lainnya." ungkapnya, dikutip Beritahits.id.

Saat itu, seluruh tes sebelum tahap wawancara unit kerja dilakukan oleh konsultasn independen yang telah berpengalaman.

Pada tahap pertama, Febri mengikuti seleksi administrasi terlebih dahulu. Di tahap ini, ada beberapa pertanyaan tentang pondasi-pondasi integritas dan motivasi masuk KPK.

Kemudian tahap kedua dilakukan tes potensi yang memakan waktu selama satu hari.

"Kalau melihat tes masuk PNS, ada beberapa soal yang mirip. Tapi saya merasakan tesnya sangat berat hari itu. Selain menguji potensi IQ juga kesabaran dan konsistensi," ujarnya.

Baca Juga: Novel Baswedan Terancam Dipecat, Donal Fariz: Akal-akalan Buang Orang

Setelah itu, dirinya mengikuti tahap ketiga yaitu tes kompetensi sesuai bidang masing-masing dan pengetahuan umum tentang berbangsa dan bernegara. Tahap keempat ialah tes kemampuan bahasa Inggris.

Load More