BeritaHits.id - Sebuah pengalaman pilu dialami oleh seorang warganet. Pengalaman itu ia curahkan melalui kolom komentar.
Curhatan tersebut dibagikan oleh akun Instagram @mak_inpoh. Dalam curhatan tersebut, seorang pria bernama Yana Budiana mencurahkan isi hatinya terkait pelarangan mudik.
Dirinya bercerita bahwa tahun lalu ia tidak bisa mudik lantaran ada pelarangan mudik dari pemerintah.
Pria tersebut pun memutuskan untuk tidak pulang kampung sehingga dirinya tidak bisa bertemu dengan sang ibu.
Baca Juga: Stasiun Cikoya Kembali Layani Pengguna KRL
"Lebaran tahun kemarin saya mau pulang menemui ibu, tapi dilarang mudik," tulisnya.
Pada lebaran tahun ini, dia justru kebingungan jika disuruh mudik ke kampung halaman.
Pasalnya, sang ibunda yang berada di kampung halaman sudah meninggal.
Hal ini pun membuat dirinya menyesal lantaran tidak bisa pulang ke kampung halaman saat lebaran tahun lalu.
"Lebaran sekarang mau pulang juga ngapain. Ibu sudah enggak ada. Hanya bisa berdoa. Alfatihah buat ibu saya," lanjutnya.
Baca Juga: Curiga Kiriman Paket Tak Kunjung Datang, Pas Dicek Malah Bikin Iba
Cerita tersebut membuat warganet merasa sedih sekaligus terharu.
Kolom komentar unggahan tersebut ramai dengan respon dari warganet. Bahkan, ada beberapa warganet yang mengalami hal serupa.
"Tahun lalu saya nggak bisa mudik padahal bapak saya lagi sakit. Sekarang mau mudik nggak bisa bapak saya sudah nggak ada," ujar akun rh******.
"Sedih banget," tulis akun kho*******.
"Cerita yang begini ini yang bikin ngebet pengen mudik," komentar akun al******.
"Nyesek, senyesek nyeseknya," timpal akun at******.
Mudik Lokal Dilarang
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta seluruh pemerintah daerah untuk melarang warganya untuk mudik, termasuk mudik lokal antar kota dalam provinsi.
Doni menjelaskan, mobilitas penduduk dari satu tempat ke tempat lain pada momen Hari Raya Idul Fitri atau lebaran akan sangat berpotensi menimbulkan penularan Covid-19.
"Mudik lokal pun kita harapkan tetap dilarang, jangan dibiarkan terjadi mudik lokal, kalau terjadi mudik lokal artinya ada silaturahmi, ada salam-salaman, ada cipika-cipiki, artinya bisa terjadi proses penularan satu sama lain," kata Doni dalam Rapat Koordinasi Satgas Covid-19, Minggu (2/5/2021).
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu menyebut meski sudah dilarang saja, diperkirakan masih ada masih ada 7 persen atau sekitar 18,9 juta orang masih nekat mudik.
Oleh sebab itu, dia meminta seluruh pemerintah daerah untuk memperkuat sosialisasi aturan larangan mudik sehingga masyarakat paham.
"Narasi tentang larangan mudik hendaknya setiap saat dikumandangkan, upaya membuat lomba puisi, video, pantun, ini sangat baik, mudah-mudahan ini bisa mengurangi jumlah yang 7 persen tadi," ucapnya.
Doni menyarankan seluruh masyarakat untuk tetap di rumah dan bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat secara virtual yang saat ini sudah semakin mudah dilakukan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!