BeritaHits.id - Baru-baru ini beredar video pemotor yang sukses melewati blokade polisi. Video yang menjadi viral itu kemudian diklaim sebagai aksi pemudik yang melanggar larangan mudik lebaran 6-17 Mei 2021 demi pulang ke kampung halaman.
Peristiwa itu terekam dalam kamera CCTV jalan dan dibagikan oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Kamis (7/5/2021).
Dalam rekaman CCTV, terlihat sejumlah polisi sedang menjaga perbatasan. Tiba-tiba, seorang pengendara motor membuat semua polisi yang berjaga kalang kabut.
Pengendara motor itu menerabas hadangan polisi. Ia bahkan berhasil melewati jalan yang sudah ditutup oleh pembatas.
Pemotor itu nampak berkelit dari hadangan sejumlah polisi sambil naik motor. Begitu mendekat ke pembatas, ia mengarahkan motornya ke trotoar yang tidak kena halangan pembatas.
Pengendara itu nampak lincah langsung turun dari motornya dan menyeret kendaraanya melewati trotoar. Begitu sukses melewati pembatas, ia langsung menaiki motornya dan langsung tancap gas secepat kilat.
Sementara sejumlah polisi terlihat kalang kabut berusaha mengejar. Sayang, polisi-polisi itu nampak tidak menyiapkan kendaraan untuk mengejar pemotor itu.
Dalam keterangannya, tertulis narasi sebagai berikut:
"Ketika skill dan tekad menjadi satu, itulah anak rantau."
Baca Juga: Hari Pertama Operasi Ketupat 2021, Polri Putar Balik 23 Ribu Kendaraan
Video dan narasi itu membuat warganet menilai pemotor itu adalah pemudik yang berusaha lebaran di kampung halaman.
Lantas, benarkah video itu merupakan aksi pemudik yang melewati perbatasan dan blokade polisi demi pulang kampung?
Fakta Video Viral Pemudik Lewati Blokade Polisi
Berdasarkan penelusuran, mengungkapkan sebuah fakta yang mengejutkan. Video viral pemudik lewati blokade polisi itu ternyata tidak benar.
Hal ini terungkap berdasarkan keterangan dari akun Instagram @ndorobeii. Video itu rupanya merupakan aksi seorang pengendara sepeda motor yang nekat masuk ke area tambang batu bara di daerah Muara Enim.
Aksinya yang terekam itu kemudian berusaha dihentikan oleh satpam yang berjaga. Peristiwa itu disebutkan terjadi pada akhir tahun Desember 2020.
Berita Terkait
-
Hari Pertama Operasi Ketupat 2021, Polri Putar Balik 23 Ribu Kendaraan
-
TNI Bantah Turunkan Tank untuk Penyekatan Mudik di Perbatasan Bekasi-Bogor
-
Antisipasi Macet Saat di Pos Penyekatan, Polres Sleman Siapkan Ini
-
Polri Klaim Operasi Ketupat 2021 Turunkan Volume Kendaraan Keluar Jakarta
-
Pelayat Tersiksa di Kuburan: Bukan Keluarga Tapi Nangis Paling Kenceng
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!