BeritaHits.id - Sebuah restoran di Taipei, Taiwan menjadi target pelemparan ribuan kecoak. Aksi pelemparan ribuan kecoak tersebut dilakukan saat restoran dipenuhi pelanggan.
Dialihbahasakan dari Odditycentral, Sabtu (8/5/2021), insiden tersebut terjadi pada Selasa (4/6/2021).
Aksi dua pria bertopeng yang melepaskan ribuan kecoak itu juga terekam dalam kamera CCTV yang diunggah oleh akun Twitter @ambermywang.
Saat itu, restoran sedang beroperasi seperti biasa. Namun, tiba-tiba ada dua orang pria mengenakan topeng berlari membawa plastik besar berisi kecoak.
Setibanya di dalam restoran, kedua pria itu langsung menumpahkan plastik isi kecoak itu ke restoran kemudian melarikan diri.
Alhasil, kecoak tersebut langsung menyebar dan beterbangan ke penjuru restoran hingga membuat pelanggan kabur menyelamatkan diri karena merasa jijik.
Kebetulan di hari tersebut sejumlah polisi sedang mengadakan jamuan makan siang. Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk segera menangkap kedua pelaku yang melepaskan ribuan kecoak.
Komisaris Departemen Kepolisian Taipei, Chen Jia-chang mengatakan, pihak kepolisian awalnya mengira serangan ribuan kecoak tersebut ditujukan kepada petugas polisi yang sedang makan di restoran tersebut.
Namun setelah dilakukan investigasi lebih lanjut, ternyata serangan kecoak tersebut dilakukan lantaran pemilik restoran terlibat sengketa utang dengan preman lokal.
Baca Juga: Viral Tutorial Pakai Hijab Kekinian, Warganet: Yang Naik Motor Jangan Coba
Polisi mengamankan lima tersangka dalam kasus tersebut yang masing-masing memiliki peran tersendiri. Mereka merupakan anggota dari jaringan preman lokal, tempat si pemilik restoran berutang.
Dua orang pelaku bertugas melepaskan kecoak, dua orang mengintai dari luar dan seorang lainnya bertugas sebagai pengemudi.
Komisaris Chen menyebut, ribuan kecoak Turkestan tersebut dibeli dari sebuah toko perlengkapan akuarium di Taipei. Serangga tersebut biasa digunakan untuk memberi makan ikan dalam akuarium.
Pihak kepolisian berjanji untuk melakukan investigasi guna melacak orang yang memerintahkan penyerangan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!