BeritaHits.id - Sebuah akun Facebook yang berasal dari India membagikan postingan terkait himbauan untuk tidak vaksinasi bagi perempuan sebelum dan setelah 5 hari menstruasi.
Dalam postingan tersebut dijelaskan resiko yang tinggi bagi perempuan yang divaksinasi Covid-19 pada saat menstruasi karena dosis vaksin akan menurunkan imunitas terlebih dahulu.
Hal ini membahayakan bagi wanita yang sedang menstruasi karena pada saat itu imunitas wanita juga sedang menurun.
Berikut narasi dari unggahan tersebut:
"Jangan divaksin sebelum dan setelah 5 hari menstruasi karena kekebalan akan sangat berkurang selama menstruasi. Dosis vaksin mula-mula menurunkan imunitas kemudian membangun imunitas, sehingga beresiko tinggi menyerang orang yang divaksinasi selama menstruasi.
Mari kita bawa kesadaran di masyarakat. Permintaan saya kepada semua warga India. Perempuan yang ada di rumah masing-masing, berumur 18 tahun, dan mulai menstruasi, bisa ikut vaksinasi Covid dari 1 Mei, tapi perlu diperhatikan bahwa mereka harus divaksinasi 5 hari sebelum siklus haid (pre-date) dan 5 hari setelah siklus bulanan karena selama haid, kekebalan tubuh pada wanita dan gadis sangat hilang bersamaan dengan menstruasi, dan selama ini, vaksinasi dapat menyebabkan masalah lain bagi wanita. Untuk itu, perhatikan hal utama ini.
Dr. Aditi Raghuvanshi.
Ahli bedah ginekologi.
Petugas Medis AIIMS Bhopal Madhya Pradesh."
Lalu benarkah klaim tersebut?
Berdasarkan hasil penelusuran Turnbackhoax.id -- Jaringan media Suara.com, klaim tersebut adalah salah.
Baca Juga: Fauci: Jika Sudah Vaksin Covid-19, Tak Perlu Pakai Masker di Luar Ruangan
Unggahan serupa telah banyak beredar di media sosial baik dalam bentuk narasi ataupun poster. Menanggapi hal tersebut, WHO melalui AFP Fact Check mengatakan bahwa klaim tersebut tidak benar. Tidak ada dasar ilmiah terkait klaim tersebut.
Departemen informasi publik India juga melalui akun @PIBFactcheck pernah menolak klaim tersebut di Twitter pada 24 April 2021, berikut klarifikasi lengkap Departemen Informasi Publik India:
“Fake post circulating on social media claims that women should no take #COVID19Vaccine 5 days before and after mestrual cycle.
Don’t fall for romours!
All people above 18 should get vaccinated after May 1 Registration starts on April 28 on cowin.gov.in”
Selain itu, salah satu Dokter di India, Dr. Munjaal Kapadia, Konsultan Kebidanan dan Ginekolog di Rumah Sakit Khusus Namaha Mumbai, membuat sebuah klarifikasi di Twitter milik pribadinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!