BeritaHits.id - Dosen Komunikasi Universitas Indonesia Ade Armando turut buka suara terkait penangkapan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie dalam kausu penyalahgunaan narkoba.
Dalam sebuah video yang diunggah di kanal Youtube Cokro TV, (12/7/2021) Ade Armando melihat ada hal menakutkan dibalik penangkapan Nia dan Ardi yang merupakan anggota keluarga elit politik dan bisnis tanah air.
Ditambah lagi, polisi telah mengamankan pengedar narkoba yang punya spesialisasi menjual narkoba di kalangan elit. Hal itu dilihat Ade sebagai hal yang menakutkan untuk menghancurkan Indonesia.
"Saya melihat ada gerakan terorganisir, menakutkan untuk menghancurkan Indonesia antara lain dengan menggunakan narkoba," ungkap Ade dalam video tersebut seperti dikutip BeritaHits.Id, Jumat (16/7/2021).
"Kaum elit adalah kalangan yang menentukan jalan politik dan ekonomi Indoensia," sambungnya.
Ia bahkan menyebut apabila anggota keluarga dari para elit politik, pejabat, atau pengusaha bisa dikuasai para pedagang narkoba, maka tinggal menunggu waktu kehancuran.
"Bila anak-anak atau keluarga dari orang penting di Indonesia apakah dia menteri atau penegak hukum, atau pimpinan partai atau pengusaha, bisa dikuasai para pedagang narkoba, tinggal tunggu waktu sebelum negara ini mengalami kehancuran," ungkapnya lagi.
Hal mengerikan lain yang terungkap ialah bahwa di Indonesia merupakan pasar yang menggiurkan bagi jaringan pengedar narkoba. Menurut Ade, bukan tidak mungkin ada agenda politik dan ekonimi yang diusung untuk menguasai Indonesia.
"Ternyata Indonesia adalah pasar yang menggiurkan, ada gerakan terorganisir, bukan tidak mungkin mereka punya agenda politik dan ekonomi untuk menguasai Indonesia," ucap Ade Armando dalam video tersebut.
Baca Juga: 8 Artis Dituduh Matre Gegara Punya Pasangan Kaya, Ada yang Disindir Mantan
Oleh sebab itu, Ade Armando mengingatkan agar semua pihak tak lengah. Ia mangajak semua pihak untuk mendukung kepolisian, BNN, dan bea cukai dalam upaya memberantas peredaran narkoba di tanah air.
"Bagaimanapun buat saya, satu hal yang pasti adalah ada upaya besar yang sistematis untuk menghancurkan Indonesia. Karena itu Indonesia tak boleh lengah, dan untuk itu kita harus mendukung pihak kepolisian, BNN, Bea Cukai untuk bersikap dan bertindak tegas," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Detik-detik Penangkapan WNA Cina yang "Nyamar" Jadi Petani di Sukabumi
-
Makin Nekat, Jaringan Narkoba Kirim Ganja Lewat Ekspedisi Dari Batam
-
Daftar 8 Artis Dituduh Mata Duitan Dapat Suami dan Istri Orang Tajir Melintir
-
Bandar Narkoba Makassar Kirim Ekstasi ke Medan Lewat Udara: Barangnya Tak Paten!
-
8 Artis Dituduh Matre Gegara Punya Pasangan Kaya, Ada yang Disindir Mantan
Terpopuler
- Jari Buntung Usai Caesar di RS Islam Pondok Kopi, Pasien BPJS Tolak Kompensasi Rp275 Juta
- FC Twente Suntik Mati Karier Mees Hilgers: Dikasih 2 Pilihan Sulit
- Driver Ojol yang Dilindas Rantis Polisi di Pejompongan Tewas!
- Driver Ojol yang Tewas Dilindas Rantis Brimob Bernama Affan Kurniawan
- Innalillahi! Pengemudi Ojol yang Dilindas Mobil Rantis Brimob Meninggal Dunia
Pilihan
-
Selamat Tinggal Calvin Verdonk, Perpisahan Lawan Klub Justin Hubner Besok
-
Calvin Verdonk Resmi ke Ligue 1, Gabung LOSC Lille dari NEC Nijmegen
-
Aksi di Polda Bali Ricuh, Massa Lempar Batu Hingga Gerbang Rusak dan Kaca Pecah
-
Gedung DPRD NTB Dibakar, Komputer Hingga Kursinya Dijarah
-
Aksi Demo Polisi Tumpah di Bali, Ratusan Ojol dan Mahasiswa Geruduk Polda Bali
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!