BeritaHits.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi kesulitan beberapa orang tua murid untuk membeli seragam sekolah anak-anak mereka.
Ganjar memberikan instruksi agar pihak sekolah yang berada dalam kewenangan Pemprov tidak mewajibkan murid untuk membeli seragam.
Dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagramnya, Selasa (31/8/2021) Ganjar membebaskan peraturan terkait seragam sekolah.
Bagi orang tua yang tidak mampu diperkenankan untuk tak membeli seragam. Namun jika mampu, dipersilahkan untuk membeli.
Baca Juga: Prabowo Bisa Melejit di Pilpres 2024, Pengamat: Asal Gandeng Tokoh Ini
"Sekolah enggak usah maksa. Kemarin sudah ada yang melapor ke saya, kejadian itu di SMK mana saya lupa. Itu gurunya sudah mewajibkan seragamnya ini banyak banget gitu. Kasihan," ucap Ganjar dalam video tersebut, dikutip BeritaHits.id, Selasa (31/8/2021).
Ganjar mengimbau agar pihak sekolah tidak mempersulit orang tua murid yang kurang mampu. Hal itu ia sampaikan mengingat saat ini kondisi sedang sulit.
"Untuk seluruh sekolah, jangan paksakan siswa untuk beli seragam. Kalau ada siswa yang mampu dan mau beli, tidak apa-apa. Tapi jangan paksakan semua harus beli," bunyi keterangan dalam unggahan video tersebut.
"Kondisi kita masih seperti ini. Janganlah kita menambah susah saudara sendiri. Sekali lagi, jangan paksakan siswa beli seragam, tidak ada seragam juga tidak apa-apa," lanjutnya.
Para warganet yang melihat video tersebut lantas menuliskan beragam komentar. Beberapa dari mereka mengaku setuju dengan kebijakan tersebut, namun ada juga yang kurang setuju.
Baca Juga: Kesehatan Siswa Sekolah PTM di Jakarta Dipantau Selama Sepekan
"Menurut bapak tidak apa-apa tapi nanti di sekolah kan bisa dikucilkan sama temen bahkan guru itu sendiri," komentar salah seorang warganet.
"Setuju pak, kalau bisa tolong anggarkan buat seragamnya," sahut warganet lain.
"Betul pak.... Seragam bebas aja yang penting sekolah tatap muka," komentar salah seorang warganet.
"Betul pak, yang penting anaknya dari rumah sudah ada niat untuk ke sekolah itu sudah sangat baik dan patut diaresiasi," sahut warganet lain.
Video selengkapnya dapat dilihat di sini.
Berita Terkait
-
Mengenal SWA Community Action, Ajak Siswa Ikut Kontribusi Nyata di Luar Kelas
-
Viral Siswa SD Belajar di Ruang Kelas Tak Layak, Atap Ambrol Hingga Lantai Tanah
-
Nggak Bebas Berekspresi dan Nggak Modis Jadi Alasan Siswa Abaikan Aturan
-
Prabowo Saja yang Terpajang, Siswa Copot Foto Gibran di Sekolah, Netizen: Sampai Segitunya
-
Viral Siswa SMA Tak Bisa Jawab Soal Pembagian, Publik Ramai Salahkan Nadiem Makarim
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak