Viral Penghasilan Pengamen Berdandan Hantu, Publik: Lebih Mulia dari Tikus Berdasi

BeritaHits.id - Kehidupan pengamen yang berdandan ala hantu tengah menjadi viral. Hal ini setelah info penghasilan per hari mereka beredar luas.

Video pengamen ini saat bekerja dibagikan oleh akun Instagram @andreli48. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 2.000 kali.

Pengamen itu disebutkan bisa menghasilkan Rp 1 juta per hari. Mereka biasanya berdandan ala hantu yang menyeramkan sambil bernyanyi di jalanan.

"Pengamen berdandan ala hantu, info yang beredar sehari bisa hasilkan Rp 1 juta," tulis @andreli48 sebagai keterangan Instagram seperti dikutip Suara.com, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga: Bisa Ditiru, Begini Cara Setrika Baju Saat Mati Lampu

Video itu sendiri diambil di Pasar Rogo Jampi, Banyuwangi, Jawa Timur. Terlihat, sejumlah pengamen memainkan alat musik dengan penampilan mirip hantu.

Ada seorang pengamen yang berdandan layaknya pocong. Ia terus menepuk tangan di pinggir pasar untuk mendapatkan uang.

Lalu ada tiga pengamen yang berpenampilan layaknya kuntilanak. Mereka memakai pakaian merah darah dan putih.

Ketiga pengamen yang berpenampilan layaknya kuntilanak ini memainkan beragam alat musik. Mulai dari tamborin sampai drum yang terbuat dari pipa.

Mereka semua kompak menyanyi lagu keroncong dengan penampilan mengerikan itu. Sesekali, pengunjung pasar berhenti untuk menyaksikan pengamen itu.

Baca Juga: FPI Baru Deklarasi di Masjid Kampung Sumur Bor Bandung, Warga Tahunya Istigosah

Tak lupa, mereka juga memberikan uang. Info penghasilan pengamen yang berdandan ala hantu itu sendiri cukup mengejutkan warganet.

Mereka menuliskan beragam komentar tidak percaya sampai kocak mengenai pendapatan para pengamen. Namun, ada juga yang menyebut pekerjaan pengamen itu lebih mulia dari para koruptor.

"Apakah ini tidak termasuk melecehkan setan-setan?" celutuk warganet.

"Gilane rek," sahut warganet.

"Setan wes gak ono harga dirine," canda warganet.

"Kreatif, lebih baik daripada mencuri atau menipu," komen warganet.

"Lebih mulia daripada tikus berdasi," tambah yang lain.

"Harusnya ngamen nya malam hari. Biar lebih menjiwai," saran warganet.

Video ini bisa disaksikan di sini.

Kisah Pengamen Belum Merasa Merdeka

Sejumlah pengamen hingga pedagang sempat menyatakan unek-unek mereka pada HUT ke-76 RI. Mereka berharap hukum di Indonesia bisa berlaku adil, pandemi cepat berakhir, dan berkurangnya kasus korupsi.

Mila, pengamen ondel-ondel belum measakan kemerdekaan yang sutuhnya. Setiap 17 Agustus, ia hanya melakukan tradisi tahunan, yaitu mendirikan bendera merah putih di depan rumahnya.

“Kayak lebaran saja, tradisi yang sudah saya pasti lakukan tiap tahunnya, mendirikan bendera di depan rumah,” kata Mila saat berbincang dengan wartawan, Selasa (17/08/2021).

Menurutnya 17 Agustus tahun ini sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Tidak ada perubahan dari pemerintah yang signifikan, seperti apa yang dia rasakan.

Senada juga disampaikan penjual kopi keliling bernama Teja (21). Ia belum merasakan arti merdeka yang sesungguhnya.

“Saya sangat setuju jika ada aturan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19, tapi saya juga berharap agar aturannya jangan begitu mencekik,” kata Teja.

Menurutnya di masa pandemi ini pemerintah banyak membuat aturan dan istilah yang memebuat masyarkaat pusing. Terlebih kebijakan yang dibuat kerap membuat rugi sebagian masyarakat. di antaranya saat PPKM Darurat diterapkan untuk memutus penularan Covid-19.