BeritaHits.id - Beredar narasi tes swab dapat menggores bagian otak, di mana cara ini sudah dilakukan sejak zaman Mesir Kuno untuk membuat budak menjadi patuh.
Narasi ini dibagikan oleh akun Twitter dengan nama pengguna @SweetThingMemes. Akun ini membagikan narasi jika tes swab yang dilakukan masyarakat dunia untuk mendeteksi virus corona saat ini, ternyata hampir mirip dengan teknik dari zaman Mesir Kuno.
Menurut akun ini, majikan di zaman Mesir Kuno kerap melukai bagian otak budak yang disebut amigdala. Cara ini dilakukan agar membuat budak menjadi lebih patuh dengan majikannya.
Proses perusakan amigdala zaman Mesir Kuno menggunakan cara yang hampir sama dengan proses tes swab. Hal ini terlihat dalam beberapa foto yang diunggah akun tersebut.
Baca Juga: Viral Video Bayi Menangis Sekujur Tubuh Ditato, Warganet Murka: Pelanggaran HAM
Akun ini membagikan gambar yang menunjukkan proses tes swab, dan sebuah ilustrasi tentang proses serupa yang dilakukan di zaman Mesir Kuno.
Adapun narasi yang dibagikan sebagai berikut:
“Pada zaman Mesir Kuno, mereka menggores amigdala para budak untuk membuat mereka lebih patuh dan tunduk pada majikannya.”
Lantas benarkah narasi tersebut?
PENJELASAN
Baca Juga: Viral Bocil Ngevlog Masak Camilan Harga Rp 1000, 'Tutorial Mempersulit Hidup'
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, narasi tes swab dapat menggores bagian otak, dan sudah ada sejak zaman Mesir Kuno untuk membuat budak lebih patuh kepada majikan adalah tidak benar.
Melansir dari Reuters, seorang professor neuroteknologi dari Imperial College London, Simon Schultz menegaskan bahwa tes swab tidak dapat menyentuh maupun merusak bagian amigdala.
Selain itu, seorang juru bicara dari Departemen Kesehatan Masyarakat Inggris juga menjelaskan bahwa rongga hidung dan otak manusia dipisahkan oleh bagian yang disebut “cribriform plate”. Alhasil, tes swab tidak akan menyentuh bagian otak dan amigdala manusia.
Lebih lanjut, hingga saat ini tidak ditemukan bukti jika metode tes swab digunakan di zaman Mesir Kuno, apalagi untuk membuat budak menjadi patuh kepada majikannya.
Ilustrasi yang disertakan itu sendiri bukan merupakan penggoresan amigdala kepada budak di Mesir Kuno. Ilustrasi itu diketahui merupakan metode pengobatan mata yang dilakukan oleh masyarakat Mesir Kuno.
Foto asli itu diunggah oleh seorang fotografer Getty Images, De Agostini. Ia memberikan judul foto itu "Ophthalmologist treating a patient, papyrus, reconstruction of a fresco from the Theban tomb of Ipi, originally dating back to the Dynasty XIX. Egyptian civilisation."
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, maka narasi metode tes swab sudah ada sejak zaman Mesir Kuno untuk membuat budak lebih patuh kepada majikan adalah hoaks.
Narasi tersebut masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.
Berita Terkait
-
Viral Video Bayi Menangis Sekujur Tubuh Ditato, Warganet Murka: Pelanggaran HAM
-
Viral Bocil Ngevlog Masak Camilan Harga Rp 1000, 'Tutorial Mempersulit Hidup'
-
Viral Rombongan Komunitas Motor Persekusi Pemobil di Jalan, Sampai Tendang Bodi Mobil
-
Waspada Benda Mirip Kayu di Pantai, Pas Kena Ombak Ternyata Hewan Reptil Mematikan
-
Cowok Insecure Punya Bentuk Kuku Berbeda, Publik Syok: Itu Ciri Penyakit Jantung
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak