BeritaHits.id - Beredar isu yang menyebutkan seruan jihad akbar melawan polisi dan pemerintah. Isu dan video seruannya tersebut viral di media sosial.
Isu tersebut menyebutkan seruan jihad dan ingin membakar seluruh Polres di Indonesia.
Ustdaz Suparman Abdul Karim menanggapi soal isu tentang seruan jihad lawan Densus 88 terebut. Ia tak setuju seruan memberontak pemerintah itu.
Dalam video yang diunggah melalui akun Youtube miliknya, Ustadz Suparman Abdul Karim menjelaskan tentang matinya orang yang bughat.
Baca Juga: Duh! Demi Konten Sopir Truk Nyetir Ugal-ugalan, Anak-anak Videokan dari Pinggir Jalan Tol
Ustadz Suparman Abdul Karim menjelaskan bughat merupakan pemberontakan.
"Ada isu yang berkembang belakangan ini di media sosial tentang jihad akbar melawan Densus 88. Dan membakar Polres se-Indonesia. Itu bahaya itu," ungkapnya, dikutip BeritaHits.com.
Pemberontakan tersebut dinilai bahaya, baik secara agama maupun tidak.
Dia berkata bahwa orang-orang yang memberontak kepada pemerintahan yang sah, matinya disebut mati jahiliyah.
"Barang siapa yang memberontak kepada pemerintah yang sah dia akan bangkit di hari kiamat tanpa alasan," jelasnya.
Baca Juga: Kecelakaan Jelang Nikah, Pengantin Pria Minta Calon Istri Cari Lelaki Lain, Kisahnya Viral
Ustadz Suparman Abdul Karim membandingkan dengan dosa lainnya seperti maling dan zina.
Dosa tersebut masih memiliki alasan saat ditanya di akhirat.
Akan tetapi untuk dosa memberontak kepada negara tidak akan didengar alasannya di akhirat.
Kemudian, Ustadz Suparman Abdul Karim mengatakan bahwa nantinya orang yang memberontak kepada pemerintah yang sah akan mati jahiliyah.
Di akhir, menurutnya memberontak kepada pemerintahan sebaiknya tidak dilakukan.
"Dan barang siapa yang mati, tidak ada di lehernya ketaatan. Maka matinya mati jahiliyah. Jadi hati-hati terhadap seruan itu, memberontak kepada negara itu nggak boleh," tuturnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Polisi Beraksi Menyelamatkan Anak Kucing Viral, Warganet: Tolong Naikan Pangkatnya
-
Viral Pria Ungkap Pengalaman Potong Rambut Sultan Rp750 Ribu, Intip Fasilitasnya
-
Viral! Gadis Cantik Si Penjual Kambing, Ternyata Mahasiswi PGRI Jakarta
-
Duh! Demi Konten Sopir Truk Nyetir Ugal-ugalan, Anak-anak Videokan dari Pinggir Jalan Tol
-
Kecelakaan Jelang Nikah, Pengantin Pria Minta Calon Istri Cari Lelaki Lain, Kisahnya Viral
Terpopuler
- Kemarin Koar-koar, Mertua Pratama Arhan Mewek Usai Semen Padang Tak Main di Liga 2
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
- Resmi! Bek Liga Inggris 1,85 Meter Tiba di Indonesia Akhir Pekan Ini
- Rekomendasi Aplikasi Penghasil Uang Resmi Versi Pemerintah Mei 2025, Dapat Cuan dari HP!
- Lesti Kejora Dipolisikan karena Cover Lagu Yoni Dores, Ariel NOAH Pasang Badan: Kenapa Dipidanakan?
Pilihan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik 2025, Anti Aging Auto Bikin Glowing
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP di Bawah Rp5 Juta, Layar AMOLED Lensa Ultrawide
-
5 Rekomendasi HP Xiaomi Rp 1 Jutaan dengan Spesifikasi Gahar Terbaik Mei 2025
-
7 Rekomendasi Mobil Seken Murah, Hemat Bensin Tak Khawatir Rawat Mesin
-
4 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta: Irit Bahan Bakar, Kabin Longgar
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak