Cuitan tersebut lantas menuai banyak perdebatan oleh warganet. Tak berapa lama kemudian pun, cuitan tersebut telah dihapus dan akun @pale*** tidak dapat ditemukan.
Akan tetapi, akun Twitter @collegemenfess membagikan ulang postingan dengan membagikan foto hasil screenshot cuitan itu.
Kolom komentar di akun itu pun berisi banyak perdebatan.
Warganet membela sang mahasiswa dengan menyebut dosen sangat korup.
Baca Juga: Badung Teken Pinjaman Rp 263 Miliar Untuk Penataan Pantai Seminyak, Legian Dan Kuta
"Ada aja ya dosen yang korup, aneh banget. Malah banyak yang diwajarkan lagi ini. Bukannya kalau penelitian masalah dana juga harus ada transparasinya ya?," ujar salah satu warganet.
"Hahaha sudah biasa, temen-temen gue banyak yang ngeluh gini karena ujung-ujungnya cuma jadi budak aja. Penghasilan cuma dikasih dikit, eh namanya enggak dicantumin juga. Alhasil pada resign," jelas warganet lain.
"Keterlaluan sih kalau cuma Rp 1,5 juta. Ngerjainnya itu capek loh, revisi, ngedit dan lain-lain. Belum lagi referensinya harus jurnal-jurnal terbaru. Kalau dikasih 5-8 juta sesuailah," imbuh lainnya.
Akan tetapi, banyak warganet yang menjelaskan terkait dana penelitian tersebut. Mereka menganggap posisi dosen dirasa telah benar dan tidak salah.
"Tapi Rp 18,5 juta yang buat dosen itu pasti kepakai buat penelitian lagi. Kayak beli alat, sewa tempat dan sejenisnya. Jadi enggak seluruh uang Rp 18,5 juta buat dosen," jelas warganet.
Baca Juga: Preview 2022: Launching All-New Honda Step WGN e:HEV
"Bang, penelitian tuh bukan soal dana mahasiswa sama dosen aja. Belum beli alat, reagen, bayar tempat, bayar publikasi, dan juga dosenmu ngajuin proposal hibah yang mana bikinnya ribet dan rincian anggaran biaya lengkap banget. Daripada kamu koar-koar korupsi ya minta aja itu proposal," tulis warganet lain.
Berita Terkait
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
5 Rekomendasi Mie Ayam Jogja Murah Seharga Kantong Mahasiswa
-
Viral Bapak 11 Anak Bikin Heran Dedi Mulyadi, Ini Tips Atur Keuangan Keluarga Pas-pasan
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
Guru Besar UGM Dipecat buntut Terlibat Kasus Kekerasan Seksual
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak