Cewek Pamer Punya Pacar Napi, Dibayari Semua Kebutuhan Tanpa Ketemu, Publik Beri Kecaman

BeritaHits.id - Seorang wanita membagikan kisahnya saat berpacaran dengan narapidana. Siapa sangka, kisahnya itu menjadi viral di media sosial TikTok.

Kisah tersebut dibagikan dalam bentuk video dan diunggah di akun jejaring sosial TikTok @va***.

Pada video itu, sambil berjoget di depan rumah, si wanita membeberkan apa saja kenikmatan saat berpacaran dengan narapidana.

Berdasarkan keterangan dia, si wanita mengaku mendapatkan uang untuk berbagai kebutuhan, seperti membeli skin care, membayar uang semester, membayar kos, membeli jajan, dan lain-lain.

"Enaknya pacaran sama narapidana (napi). Duit skincare, duit semesteran, duit kosan, duit jajan, dan lain-lain lancar," tulis dia, seperti dikutip oleh Beritahits.id, Selasa (18/01/2022).

Selain itu, karena sang kekasih mendekam di penjara, si wanita pun tidak perlu bertemu dengan pacarnya itu.

"Engga perlu ketemu atau merusak badan."

Terakhir, si wanita juga menambahkan, selama berpacaran dengan narapidana, uang di ATM dia semakin banyak. Alhasil, hatinya pun semakin gembira.

"ATM membengkak, hati pun senang," pungkasnya.

Tidak butuh waktu lama, video itu segera meraup perhatian warganet. Tak tanggung-tanggung, hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut telah ditonton sebanyak lebih dari 3 juta kali.

Baca Juga: Nyesek, Gadis Remaja Kirim Pesan Begini ke Teman, Ternyata Hendak Pergi Selamanya

Komentar warganet.

Sebagian besar warganet mengecam aksi wanita itu lantaran dinilai hanya mengandalkan uang dari sang pacar.

"Nah ini ciri-ciri wanita malas, mengandalkan duit dari orang lain," tulis @T***.

"Enakan beli semua pakai duit sendiri tanpa minta ke lelaki yang belum sah menjadi suami," imbuh @m***.

"Video TikTokmu tidak mengedukasi, Mbak. Jangan sampai anak muda berpikiran sama kayak kamu," ujar @d***.

"Udah pernah, enggak enak rasanya tiap menit di video call. Banyak uang tapi enggak menikmati kebebasan. Enakan punya pasangan yang bersama-sama setiap waktu," imbuh @a***.