BeritaHits.id - Setiap siswa laki-laki diharuskan untuk rajin memotong rambutnya agar sesuai dengan standar yang berlaku di sekolah.
Hukuman potong rambut sudah tidak asing bagi beberapa murid di Indonesia. Hukuman tersebut sering dilakukan oleh pihak sekolah untuk mendisiplinkan murid-muridnya agar mematuhi larangan rambut gondrong.
Tapi kalau tetap ngeyel, siap-siap saja bakal terkena sangsi potong rambut paksa seperti rombongan pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) satu ini yang belum diketahui berasal dari mana.
Lewat rekaman video yang diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo memperlihatkan kumpulan siswa yang mendapatkan sanksi dari guru Bimbingan Konseling (BK). Sejumlah siswa yang terkena razia pun hanya bisa pasrah.
Rambut mereka dipangkas secara paksa dan asal oleh sang guru dengan beragam gaya yang cenderung botak. Alhasil bukannya kesal, mereka malah saling menertawakan satu sama lain.
Beberapa warganet menilai, tindakan guru BK yang sampai memangkas rambut siswanya kurang tepat dan salah.
"Apa masalahnya sih sama rambut? Apa dengan seperti ini akan menjamin ke-akhlakan dan kesuksesan seseorang? Sebuah sistem yang salah, di mana harusnya tiap manusia diajarkan untuk mengembangkan kreatifitas, potensi terbaik dari diri masing-masing, karena ke depannya kerjaan yang sifatnya teknis sudah banyak diambil alih oleh robot teknologi," kata neter.
"Kalau rambut panjang tidak mencerminkan kecerdasan, lalu bagaimana dengan Albert Einstein, Aristoteles, dan ilmuwan lainnya yang berambut panjang? Kalau rambut panjang tidak melambangkan kebaikan hati, lalu bagaimana dengan para nabi yang juga dikabarkan berambut panjang?," ucap warganet.
"Bagi yang komplain, mohon maaf nih ya, dari dulu engga pernah ada yang protes sama aturan ini, adem ayem saja. Kenapa sekarang pada sok-sok an nentang? Pakai lesan inilah itulah. Salahnya di mana? Oke lah kalau motongnya asal kayak yang di video mungkin agak kesel juga. Tapi buat razia rambut, itu melatih kedisiplinan, lagian cuma 12 tahun kamu pada sekolah, pas kuliah kerja dan seterusnya mah bebas mau rambut kayak cewek juga," cuit publik.
Baca Juga: Pelajar SMA ini Sebut Korban Uji Coba Presiden dan Mendikbud Karena Kurikulum Sekolah Berubah-ubah
"Kalau saya jadi Mentri Pendidikan salah satu system yang mau saya hilangkan di dunia pendidikan adalah diskriminatif terhadap rambut siswa laki-laki. Boleh panjang asal disisir rapi ketika di sekolah, dan engga boleh gondrong. Entar kalau jadi mahasiswa silahkan," tulis netizen.
Berita Terkait
-
Verrell Bramasta Dikritik Balik Siswi: Cuma Omon-Omon!
-
Viral! Perpisahan Sekolah di Kelab Malam, Dukungan Kepala Sekolah Jadi Sorotan
-
Ramai Isu Ijazah Palsu, Fakta Ngeri Hukumannya Viral: Bukan Cuma Dipecat tapi Penjara 6 Tahun!
-
Auto Viral! Jurus Ampuh Banjir Followers TikTok Tanpa Keluar Duit
-
Rekomendasi Produk Skincare Kekinian Terbaik yang Kerap Viral di TikTok
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi di Awal Pekan Jadi Rp1.894.000/Gram
-
7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak