Mobil Plat Dinas Senggol Sepeda Motor, Ibu-ibu Penumpang Ngaku Istri Jendral Marah dan Memaki Pemotor

BeritaHits.id - Sebuah mobil yang diduga memiliki plat dinas pertahanan keamanan alias hankam menjadi sorotan karena menyenggol sepeda motor. Terlebih lagi, penumpang mobil tersebut yang mengaku istri seorang Jendral marah-marah hingga memaki si pemotor.

Kabar itu diinformasikan melalui akun @majeliskopi.08 di jejaring media sosial Instagram pada Kamis (09/06/2022).

Menurut keterangan, mulanya mobil itu menyenggol sepeda motor dan membuat si pengendara beserta anaknya terjatuh.

Pemotor dan anaknya yang dikabarkan berusia sekitar 7 tahun itu pun beruntungnya hanya mengalami luka ringan.

Baca Juga: Lift dan Eskalator Stasiun Cakung Tak Kunjung Diperbaiki, Terpaksa Naik Tangga Ibu Hamil Ini Kelelahan Sampai Terduduk

"Sebuah mobil berplat hankam menyenggol sepeda motor di Jalan Krian Mojosari Sidoarajo hari Sabtu (04/06)," tulis keterangan dikutip Beritahits.id, Kamis (09/06/2022).

Dalam rekaman tersebut, seorang ibu-ibu yang memakai kaos ungu terlihat emosi dan marah-marah.

Ibu itu tampaknya tengah adu mulut dan cekcok dengan warga.

Wanita itu disebut merupakan penumpang mobil yang menyenggol sepeda motor tersebut. Bahkan, dikabarkan si ibu mengaku sebagai istri Jenderal.

Si ibu dikatakan turun dari mobil untuk memarahi hingga memaki si pemotor.

Baca Juga: Ibu Prajurit TNI Cari Keadilan ke Jenderal Andika atas Kematian Anaknya di Papua

"Penumpang wanita yang mengaku istri jenderal menyalahkan hingga memaki pengendara sepeda motor," tulis keterangan video.

Ibu itu menunjuk-nunjuk sejumlah orang saat cekcok dengan warga di lokasi kejadian perkara.

"Wanita itu terlibat cekcok dengan warga di TKP di depan RS Mitra Mandiir Husada Krian Sidoarjo," ungkap keterangan.

Menurut ungkapan salah satu warga yang terekam di suara video tersebut., iu itu diduga mengeluarkan kata-kata tidak pantas, seperti 'anjing' yang dilontarkan berkali-kali kepada si pemotor.

Suasana dalam video itu terlihat begitu tegang, si ibu terlihat masih tak terima dan memperagakan seseorang.

Sementara itu, warga juga tak terima dengan ungkapan ibu tersebut.