Merasa Wajah Anak Tak Mirip dengannya, Pria ini Syok dan Menyesal Usai Lakukan Tes DNA

BeritaHits.id - Seorang pria yang merasa wajah dan parasnya tak mirip dengan anak putrinya melakukan tes DNA.

Akan tetapi, pria itu malah berakhir syok dan menyesal usai melihat hasilnya.

Melansir situs Saostar, pria itu bernama Xiao Zhao (24) asal Tiongkok yang selalu merasa putrinya tak terlihat seperti dirinya sendiri.

Xiao Zhao bahkan sampai memiliki kecurigaan bahwa putrinya itu bukan anak kandungnya.

Baca Juga: Tes DNA Rezky Aditya Viral, Verny Hasan Ngamuk Tak Mau Diungkit Kasusnya dengan Denny Sumargo

Saking curiganya, Zhao meminta sang istri, Xiao Liang, untuk membawa putrinya melakukan tes darah.

Mengetahui hal itu, sang istri pun sangat kesal sehingga dia mengusir Zhao.

Meskipun demikian, Liang yang menghadapi kekeraskepalaan suami oun setuju untuk membawa anaknya untuk tes DNA.

Zhao berkata bahwa dia dan istrinya telah hidup bersama untuk waktu yang singkat.

Pria itu tidak menyangka akan putus kurang dari dua bulan yang lalu ketika dia mengetahui Liang hamil.

Baca Juga: Terpopuler: Rezky Aditya Siap Tes DNA, Aby Respati Pernah Jadi Waria dan Besarkan Payudara

Saat itu, Zhao masih berusia 20-an. Waktu yang singkat dengan Liang, putrinya kemudian lahir tidak seperti dirinya sendiri.

Alhasil, Zhao selalu curiga dengan keberadaa putrinya, dan terus menerus menanyai sang istri.

Setelah keduanya menikha, Zhao menawarkan untuk membiarkan sang istri tinggal bersama di Shenzhen, tapi dia menolak.

Ketika dia pergi ke Wezhou untuk untuk mencari Liang, Zhao menemukan sang istri tinggal sendirian di sebuah rumah besar dengan dua kamar tidur dan dua aula.

Zhao pun semakin curiga dibuatnya setelah melihat tempat tinggal sang istri.

Pria itu lalu mengatakan dia mencoba mengajukan pertanyaan tentang putrinya tetapi istrinya terus mengelak.

Istrinya berkata tak ingin menjawabnya secara langsung. Sikap mengelak sang istri semakin membuatnya curiga dan tak tertahankan.

Ia pun menawarkan untuk membawa putrinya untuk tes garis ayah.

Ibu Zhao bergegas menyakinkan putranya, mengatakan bahwa anak berusia 4 tahun itu terlihat persis seperti dia ketika masih kecil, jadi jangan meragukannya atau akan berakhir menjadi miskin.

Akan tetapi, Zhao malah mengatakan dia hanya anak adopsi dan identitas aslinya tidak diketahui.

Melihat sang suami yang berkelakuan seperti itu, Liang sungguh sangat sedih.

Awalnya dia berpikir bahwa jika mereka berdua benar-benar saling mencintai, semua masalah akan berlalu.

Liang tidak menyangka bahwa setelah empat tahun mengenal satu sama lain, pria itu tetap tidak berubah.

Sementara itu, pengeluaran keluarga dan pengasuhan semua ada di pundak Liang.

Lelah dengan kecurigaan suaminya, Liang pun memutuskan untuk menyerah kepada suaminya.

Wanita itu setuju untuk melakukan tes relasional darah antara Zhao dan putrinya.

Hasilnya menunjukkan dan mengklaim bahwa putrinya adalah darah dan daging Zhao sendiri.

Pria itu sontak menyesali kecurigaannya selama ini. Akan tetapi, bagi Liang hubungan itu telah rusak dan sulit disembuhkan.

Pada akhirnya, hubungan merela berakhir dengan perceraian.