Hindari Rentenir, Nasabah ini Malah Terciduk Lagi Bersembunyi di Bawah Kolong Meja

BeritaHits.id - Seorang nasabah pinjaman uang bermaksud lari dari tagihan para rentenir. Tak hanya sekedar menutup pintu rumah, perempuan yang tidak disebutkan namanya justru terlihat bersembunyi di sekitar rumahnya. Aksinya pun viral di media sosial.

Berdasarkan rekaman video yang dibagikan akun Instagram dengan nama @wadahviral.id memperlihatkan detik-detik nasabah keciduk lagi oleh para rentenir.

Bermula saat rentenir yang diperkirakan berjumlah dua orang mendatangi rumah nasabah tersebut, untuk menagih hutang yang sudah jatuh tempo. 

Sesampainya di depan rumah nasabah, rentenir tersebut tak dibukakan pintu meski sudah tahu ada penagih hutang datang. 

Baca Juga: Viral Video Debt Collector Lari Terbirit-birit Dikejar Emak-emak yang Bawa Pisau Dapur

Tak ingin patah semangat, rentenir itu akhirnya mencoba mencari nasabahnya disekitar rumah. 

"Guys cari nasabah ku guys. Gokil mana nasabahnya. Nasabahnya hilang guys," bunyi suara dibalik video viral dikutip Beritahits.id pada Selasa, (14/06/2022).

Kemudian mereka menelusuri setiap sudut rumah nasabah. Salah satunya di area bekas pembakaran tepatnya di depan rumah yang terdapat kayu-kayu bekas. Tak disangka di sebuah kolong meja, mereka pun akhirnya menemukan ibu nasabah tersebut. 

Perempuan yang tertangkap basah itu menggunakan daster warna orange. Dia pun akhirnya memilih keluar dari tempat persembunyian. Gelak tawa tak bisa terhindarkan oleh si rentenir.

Komentar warganet

Baca Juga: Dana Nasabah Korban Kejahatan Perbankan Bisa Kembali 100 Persen

"Intinya jangan pinjem duit orang kalau nggak mau dikejar-kejar. Pengen punya duit banyak? Ya kerja. Sudah kerja tapi belum dapat duit banyak? Kerja lebih keras lagi," ujar neter.

"Wkwkwkkwk lucu banget, mereka juga kerja buk, cari uang sama kayak ibu waktu mau pinjam uang," ucap netizen.

"Mau ngutang ngemis ngemis. Giliran ditagih ngilang heran," cuit publik.

"Duh kenapa ketahuan, kasian ibunya tuh malu mas-mas," kata warganet.