2. Kesetrum
Kesetrum adalah kemungkinan terbesar yang dapat terjadi pada orang yang sedang memainkan ponselnya saat ponsel dalam keadaan sedang diisi daya. Hal ini dapat terjadi karena aliran listrik yang mengalir pada charger dapat mengalami ketidakstabilan arus dan membuat orang yang sedang menggunakannya tersetrum.
3. Merusak ponsel
Yap, yang paling banyak terjadi jika terbiasa memainkan ponsel saat diisi daya adalah kerusakan pada ponsel itu sendiri. Pemakaian ponsel saat diisi daya akan membuat suhu ponsel menjadi panas dan kebanyakan baterai ponsel akan berumur pendek jika terus menerus digunakan saat diisi daya.
Baca Juga: Kedapatan Bersama Kaesang Pangarep, Erina Gudono Jadi Sorotan, Netizen: Gimana Rasanya Viral?
4. Mengganggu jaringan otak dan telinga
Memainkan ponsel yang sedang di cas bisa membuat signal menjadi tidak stabil karena daya sambungan ponsel ke listrik. Apalagi jika sambil digunakan untuk menelpon atau mendengarkan musik. Hal ini bisa saja menyebabkan kerusakan pada otak, dikarenakan saat menelpon ponsel yang diletakan di telinga itu sangat dekat dengan otak.
Yang paling parah dari kebiasaan memainkan ponsel saat diisi daya adalah terjadinya ledakan. Ponsel yang terus dimainkan saat diisi daya akan membuat suhu ponsel menjadi lebih cepat panas dari keadaan biasanya. Hal ini akan sangat berbahaya karena dapat membuat ponsel lebih cepat rusak bahkan meledak karena tidak mampu lagi menahan suhu yang terlalu tinggi.
Itulah lima bahaya yang dapat ditimbulkan dari kebiasaan memainkan ponsel saat sedang diisi daya. Karena dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain, sebaiknya untuk jangan dilakukan apalagi sampai menjadi kebiasaan.
Baca Juga: Beri Bunga pada Pengantin Wanita, Bocah Lelaki Ini Disebut Pemberani!
Berita Terkait
-
Riset Ungkap Orang Indonesia Suka Tonton Video Online Berupa Konten Musik hingga Komedi-Viral
-
Palembang Kembali Jadi Sorotan: Viral Motor WNA Dicuri, Netizen Serbu Kolom Komentar
-
Viral Bapak 11 Anak Bikin Heran Dedi Mulyadi, Ini Tips Atur Keuangan Keluarga Pas-pasan
-
Viral Beli Emas usai Lebaran: Kecemasan Kolektif Tanpa Solusi?
-
3 Mahasiswi Tewas Terbakar di Mobil Listrik Xiaomi SU7: Ini Kronologi dan Tanggapan Perusahaan
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak