BeritaHits.id - Kementerian Ketanagakerjaan RI (Kemanker) tengah menjadi sorotan usai mengunggah konten membandingkan tipe pekerja biasa aja dengan pekerja luar biasa.
Konten itu diunggah admin melalui akun @KemnakerRI di jejaring media sosial Twitter pada Kamis 30 Juni 2022.
"Rekanaker tipe #PekerjaBiasa atau #PekerjaLuarBiasa?" tulis admin @KemnakerRI dikutip Beritahits.id, Jumat (01/07/2022).
Dalam cuitan tersebut, admin mengunggah konten gambar perbandingan tipe pekerja yang terdapat 8 poin perbedaan di antara keduanya.
Poin pertama pada tipe "pekerja biasa aja", disebutkan bahwa karyawan bekerja semata-mata hanya untuk uang.
Sementara itu, "pekerja luar biasa" diklaim akan melakukan pekerjaan karena berencana untuk sukses dalam karirnya.
Warganet yang membaca hal tersebut pun menganggap aneh poin pertama tersebut. Pasalnya, bekerja untuk uang bukanlah hal yang buruk dan kebanyakan orang memang melakukan hal itu untuk kehidupan mereka setiap hari.
Cuitan itu pun sontak viral dan dibanjiri serangan dari warganet di kolom komentar dan kutipan.
Dirangkum Beritahits.id, begini sejumlah tanggapan warganet yang tak setuju dengan pernyataan dari konten Kemnaker tersebut.
Baca Juga: Kemnaker: Kepesertaan Jaminan Sosial Belum Dirasakan Menyeluruh oleh Pekerja/Buruh
"Kurang-kurangi konten kayak gini. Fokus ngurus regulasi aja kenapa," tulis @Angr***.
"Kalau konten kayak gini, hasil pekerja yang mana nih min?" komentar @fxma***.
"Fokus mecahin masalah pengangguran aja, nggak usah ngetwit seolah-olah semua orang kerja," ungkap @dyi***.
"Yang biasa ajalah. Toh kalau jadi luar biasa gajinya tetap sama dengan yang biasa. Malah ujung-ujungnya sekantor dikerjain sama yang luar biasa. Pekerja yang biasa bisa tidur nyenyak tiap malam," timpal @wsp***.
"Pembandingan seperti ini membuat seolah-olah jadi pekerja biasa aja itu nggak baik. Apa salahnya coba kerja hanya untuk uang?" ujar @desta***.
"Ada orang kerja yang nggak nyari duit? Saya sih bukan konglomerat," tutur @Dhul***.
9 Langkah Strategis Kemnaker Hadapi Megatren
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan bahwa Kementerian Ketenagakerjaan telah menyiapkan langkah-langkah strategis dalam menghadapi tantangan-tantangan megatren yang akan berlangsung terus hingga 2045. Tantangan megatren tersebut seperti kemajuan teknologi, perubahan iklim, dan persaingan sumber daya alam.
"Megatren merupakan tantangan bagi perekonomian dan sektor ketenagakerjaan yang mengakibatkan banyak disrupsi atau perubahan di berbagai bidang," kata Menaker saat menjadi pembicara pada acara _Talent Talks Saturday Night Gathering_ di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (25/6/2022).
Ida mengatakan, dalam menghadapi tantangan-tantangan terkini megatren, Kemnaker memiliki 9 lompatan yang di antaranya berupa Transformasi Program Perluasan Kesempatan Kerja dan Pengembangan Talenta Muda.
"9 lompatan Kemnaker ini kebijakan strategis untuk mengubah dan mentransformasikan dunia ketenagakerjaan Indonesia agar siap menghadapi semua perubahan, termasuk di dalamnya menghadapi megatren," ucapnya.
Ia menjelaskan, transformasi program perluasan kesempatan kerja dilakukan guna meningkatkan pelaksanaan program secara efektif dan berkesinambungan agar mampu meningkatkan penyerapan tenaga kerja.
Baca artikel selengkapnya, klik di sini!
Berita Terkait
-
Apa Itu Uranium? Firdaus Oiwobo Klaim Punya Gunung Uranium, Bisa Hidupi Masyarakat
-
Rocky Gerung Pertanyakan Mengapa Prabowo Puji Jokowi: Semua Paramater Memburuk
-
Girang Dapat Hadiah usai Lantik Pejabat, Prabowo Gercep Kantongi Uang Bertanda Tangan Soemitro ke Jas
-
Foto Jadul Gibran Jadi Pembicara di Kampus Viral, Sabuk Mewahnya Punya Harga Fantastis?
-
Kuasa Hukum Hasto Pastikan Bukan Penyidik Rossa yang Tawarkan Uang Rp2 Miliar untuk Agustiani
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak