Hidup Seorang Diri, Remaja Berkebutuhan Khusus Menangis Pilu Rumahnya Kebanjiran, Semua Perabotan Rusak

"Air banjir masuk ke dalam rumah dan semuanya basah sampai kasur pun ikut kerendam air hujan," tulis keterangan.

Perempuan itu pun hanya bisa menangis pilu sesegukan di depan rumah melihat kondisi rumahnya demikian sambil bercerita.

"Dia mengatakan dalam bahasa Jawa "rusak kabeh" yang artinya hancur semua," lanjut keterangan.

Sementara itu, sejumlah warga tampak melewati dan ada pula yang melihat dari kejauhan momen tersebut.

Baca Juga: Tim SAR Kembali Cari Remaja Tenggelam di Sungai Batanghari, Ini Hari Kedua

Sayangnya, baik dari video maupun keterangan tidak ada informasi yang menjelaskan soal lokasi remaja tersebut.

Unggahan itu pun sontak ramai dibanjiri beragam tanggapan. Kolom komentar dipenuhi dengan rasa simpati warganet kepada si remaja.

"Ya Allah nangis lihatnya, RT dan warna di sana apa kabarnya? Tolong dibantu kasihan," tulis @wida***.

"Harusnya dibantu dinas sosial terkait," komentar @bub***.

"Ya Allah nangis lihat mbaknya, hubungi dinas sosial dong. Kasihan mbaknya," timpal @may***.

Baca Juga: Profesor Kedokteran UI: Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular dapat Dideteksi Sejak Masa Anak dan Remaja

"Aduh kok mau nangis ya lihat dia. Kasihannya ya Allah. Mudah-mudahan dia selalu disehatkan dan diselamatkan dari yang tidak baik. Aamiin ya Allah," ungkap @just***.