Curhat Pengalaman Perempuan Mengasuh Bayi di Yayasan: Mereka Tidak Rewel dan Tak Merepotkan Mama Bidan

BeritaHits.id - Seorang perempuan membagikan pengalamannya saat mengurus bayi-bayi yang tinggal di sebuah yayasan. 

Perempuan yang diketahui merupakan seorang bidan tersebut mengaku dirinya tak merasa kesulitan saat mengurus bayi-bayi yang sudah tidak memiliki orang tua itu.

Menurut dia, bayi-bayi yang tinggal di yayasan tersebut sangatlah berbeda dengan bayi yang dirawat di rumah.

Bayi yatim piatu ini seakan-akan mengerti bahwa sejak kecil, mereka harus hidup mandiri dan tak menyulitkan orang lain.

Baca Juga: Begini Cara Membedong Bayi, Tidak Perlu Terlalu Kencang

"Mereka sangat mudah dirawat tidak rewel dan tidak merepotkan mama bidan," ucap suara pada rekaman video seperti dikutip Beritahits.id pada Selasa, (12/7/2022).

Rekaman video berdurasi singkat yang dibagikan akun Instagram dengan nama @rumpi_gosip memperlihatkan beberapa bayi yang sedang tertidur pulas di ranjangnya masing-masing.

Bayi-bayi tersebut tampak begitu lucu juga menggemaskan. Mereka tidak menangis ataupun rewel seperti yang diucapkan mama bidang tersebut. Namun belum diketahui di mana lokasi yayasan bayi-bayi yang ada pada rekaman itu.

Unggahan bayi tertidur pulas di rumah yayasan tersebut menarik perhatian warganet di sosial media. Warganet turut mendoakan bayi-bayi tersebut bertemu dengan orang tua angkat yang sayang kepada si bayi.

"Semoga suatu hari mereka menemukan orang tua angkat yang baik lahir batin. Menyayangi mereka dengan tulus," cuit neter.

Baca Juga: Soal Sunat Bayi Perempuan, Dokter Anak Minta Kebiasaan Ini Ditinggalkan

"Masya Allah cakep semua. Semoga jadi anak sehat jadi anak pintar sukses ya nak," ujar warganet.

"Alasan apapun tidak dibenarkan untuk buang bayi. Kalau mau 'enak-enak' please dipikir kembali kalau akhirnya hamil. Kamu yang bikin kenapa orang lain yang disalahkan dan meninggalkan anugerah dari Tuhan seperti mereka," cuit publik.

"Yang diberi kemudahan malah tega menelantarkan mereka. Tapi bagi kami pejuang garis 2 susah sekali," kata warga lokal.

"Betul sekali saya juga dulu pernah tinggal bersama anak bayi yang dititipkan di yayasan Semarang Barat. Mereka sangat gampang banget nggak pernah rewel anteng," ungkap neter.