BeritaHits.id - Komunitas Santri Gus Nadirsyah Hosen ikut mengomentari deklarasi Gerakan Nasional Anti Islamophobia (GNAI). Gerakan tersebut untuk melawan Islamophobia diikuti oleh sejumlah tokoh nasional lintas ormas Islam.
Acara deklarasi tersebut merupakan yang pertama di Indonesia untuk menangkal stigmatisasi negatif yang dianggap radikal, intoleran dan teroris.
Komunitas Santri menuliskan sepenggal pendapat melalui akun Twitter dengan nama @na_dirs. Pada cuitannya menyebut bahwa tidak ada Islamophobia di Indonesia.
"Presiden sudah naik haji, bahkan masuk Ka’bah dan makam Nabi Muhammad. Wapresnya ulama besar. Rukun Iman sampai Rukun Islam semuanya bisa dijalankan dan difasilitasi di Indonesia," cuit akun tersebut dikutip Beritahits.id pada Minggu, 917/7/2022).
"Yang ada itu politisi jualan emosi umat. Ayo cerdaskan umat, jangan mau dibohongi terus," tutur akun tersebut.
Deklarasi GNAI didasari pada resolusi PBB yang telah mencanangkan setiap tanggal 15 maret sebagai hari melawan islamophobia.
Deklarasi ini diselenggarakan di Gedung Buya Hamka Masjid Agung Al Azhar Jakarta Jumat, (15/7/2022).
Lalu, apa sebenarnya Islamophobia tersebut?
Arti Islamophobia
Baca Juga: Viral Penonton Indonesia Beri Kartu Merah ke Wasit Singapore Open 2022
Islamophobia merupakan sebuah istilah yang digunakan sebagai sebutan kontroversial yang merujuk pada prasangka, diskriminasi, ketakutan, dan kebencian terhadap Islam dan umat Muslim.
Islamophobia sebenarnya sudah ada sejak lama, terutama di negara-negara yang mayoritas penduduknya non-muslim.
Mengutip dari hasil penelitian Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Ibnu Nadzir, Islamophobia sendiri muncul bukan tanpa dasar.
Fenomena terkait dengan adanya Islamophobia ini dikaitkan dengan kebudayaan yang ada di suatu negara. Dalam hal ini, Ibnu Nadzir menyebutkan bahwa masyarakat harus bisa mengerti bahwa budaya di negara-negara Barat sangat kental oleh nilai-nilai agama kristen.
Hal tersebutlah yang kemudian dapat mempengaruhi persepsi masyarakat di negara bagian Barat terhadap Islam dan umat Muslim yang merupakan pengikutnya.
Pada perkembangan era modern sendiri, Islamophobia muncul sebagai sebuah akibat dari hadirnya globalisasi yang ada sejak beberapa dekade lalu. Latar belakang adanya Islamophobia di setiap negara berbeda-beda.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Rahmad Darmawan Soroti Performa Marselino Ferdinan: Beda ya di Oxford dan Timnas Indonesia?
-
Deston Hoop Keturunan Mana? Blasteran Tiga Negara Siap Gabung Timnas Indonesia
-
Tak Ada Indonesia, Duo Ratu Sepak Bola Wakili ASEAN di Pentas Piala Asia Wanita 2026
-
Piala Presiden 2025: Saat Duo Tamu Undangan Mengacak-Acak Kehormatan Tim Tuan Rumah
-
Media Italia Nyinyir ke Marselino Ferdinan, Singgung Popularitas Tak Sebanding Kemampuan
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!