Wanita 23 Tahun Mendadak Meninggal Dunia Gegara Pacar Berikan Ciuman 'Cupang'

BeritaHits.id - Baru-baru ini viral, media China melaporkan kematian mendadak seorang gadis bernama Wang Li (23) setelah dicium oleh pacarnya.

Melansir Saostar, hal tersebut diketahui bahwa Wang Li dan pacarnya saling mengenal ketika mereka masih kuliah, perasaan cinta mereka pun dikatakan sangat kuat.

Namun setelah lulus, keduanya harus hidup terpisah karena persyaratan pekerjaan mereka yang berbeda.

Meskipun demikian, hubungan dua sejoli itu masih sangat baik.

Baca Juga: Selebgram Ini Ngaku Lebih Sehat Usai Rutin Konsumsi Daging Mentah, ASI Mantan Pacar dan Keputihan Perempuan

Setelah sekian lama tidak bertemu satu sama lain, suatu hari pacar Wang Li diam-diam pergi ke kota tempat wanita itu bekerja untuk mengejutkannya.

Karena si pacar begitu merindukan Wang Li, pria itu tak bisa mengendalikan kegemasannya.

Dia pun berulang kali mencium pipi dan leher Wang Li dengan kuat, hingga meninggalkan banyak bekas "cupang" di tubuhnya.

Sementara dua sejoli itu dengan penuh gairah bertukar ciuman yang tak terlupakan, Wang Li tiba-tiba terbaring tak sadarkan diri di tempat tidur.

Awlanya pacarnya mengira Wang Li sedang bercanda. Akan tetapi ketika dia memanggil dan masih tidak melihat gerakan apa pun, pria itu panik dan langsung memanggil unit darurat.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Kuliner Jogja ala Erina Gudono, Pacar Kaesang Pangarep yang Jadi Trending Topic

Walau gadis itu dilarikan ke ruang gawat darurat segera mungkin setelah kejadian tersebut, sayangnya dokter tak bisa menyelamatkan nyawa Wang Li.

Dokter pun bertanya ke si pacar usai mengamati memar di leher dengan tanda "cupang" yang sangat menonjol.

Dokter kemudian menyimpulkan bahwa akhir hidup Wang Li adalah karena dicium lehernya.

Kejadian tersebut menyebabkan opini publik China berbelas kasih dan terkejut.

Wanita berusia 23 tahun itu pergi selamanya tanpa diduga karena tindakan lalai pacarnya sendiri.

Kasus Serupa Menimpa Gadis 16 Tahun

Faktanya, ini bukan kasus kematian pertama karena ciuman yang terlalu kuat dan dalam.

Pada Februari 2019, seorang gadis bernama Xiao Na, di China, meninggal mendadak pada usia 16 tahun karena ciuman di leher.

Gadis itu tiba-tiba jatuh ke tanah dan muntah saat makan malam bersama keluarganya.

Kerabat membawanya ke rumah sakit, tetapi sayangnya gadis itu tidak dapat bertahan hidup.

Penyebab kematiannya adalah ciuman yang sangat berat di leher gadis itu.

Ternyata sebelum kembali ke rumah, pacarnya telah mencium leher Xiao Na sangat kuat untuk mengungkapkan perasaannya.

"Saya tidak percaya memar inilah yang menjadi akar dari stroke berikutnya," tulis keterangan.

Menurut ahli, tanda ciuman dapat memiliki efek langsung pada arteri karotis eksternal di leher.

Hal ini merujuk pada arteri utama dari daerah kepala dan leher, yang memiliki hubungan dengan otak dan jantung Anda.

Ketika berciuman dengan seseorang begitu kuat, secara tidak sengaja akan membuat gumpalan darah.

Hal itu dapat menyebabkan penyumbatan, gumpalan darah akan bergerak ke atas atau ke bawah jantung.

Apabila ukuran gumpalan darah terlalu besar karena tanda ciuman terlalu jelas dan gelap dapat menyebabkan stroke, mempengaruhi kehidupan.