Sebuah studi yang diterbitkan dalam Society for Research in Child Development, meneliti tentang perilaku anak 13 tahun. Para partisipan ini tinggal di keluarga yang menerapkan disiplin dengan cara yang keras, termasuk sering memarahi anak. Hasilnya, perilaku anak-anak tersebut semakin memburuk di tahun berikutnya.
2. Mempengaruhi perkembangan otak anak
Manusia lebih cepat memproses informasi negatif dibanding positif. Itulah kenapa, kita lebih mudah untuk menyebutkan kekurangan-kekurangan kita, dibanding kelebihan kita. Dan pola asuh yang keras, yang lebih mengandalkan cara negatif (misalnya dengan membentak anak), ternyata juga berpengaruh terhadap perkembangan otak mereka.
Penelitian tahun 2011 yang dimuat dalam jurnal NeuroImage, membandingkan kondisi otak lewat MRI, antara anak yang dulunya sering dibentak dibandingkan anak yang dulunya tidak mengalami kekerasan verbal. Hasilnya, terdapat perbedaan fisik yang signifikan di bagian otak, yang bertanggung jawab pada pemrosesan bahasa dan suara.
3. Menyebabkan anak depresi
Selain membuat anak sedih, terluka, ataupun takut, sering memarahi anak bisa pula membuat mereka rentan depresi. Kondisi ini bisa ditandai dengan perilaku memberontak, penggunaan obat-obat terlarang, atau melakukan seks bebas.
4. Berdampak negatif terhadap kesehatan fisik anak
Stres yang diakibatkan kekerasan psikis dari orang tua, bisa menyebabkan anak memiliki masalah kesehatan di saat mereka dewasa. Kesimpulan ini diperoleh dari penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Psychological Bulletin. Dari situ ditemukan bahwa stres di masa kanak-kanak akan meningkatkan risiko terkena penyakit kronis serta kematian dini.
5. Anak menjadi penakut dan tidak percaya diri
Baca Juga: Ridwan Kamil Dinobatkan jadi Ayah Inspiratif dan Keluarga Teladan di Indonesia, Apa Alasannya?
Walaupun anak berbuat salah, tak menjadikannya benar untuk dimarahi apalagi dibentak. Banyak cara mendisiplinkan anak tanpa harus menggunakan “urat”.
Sering memarahi anak bisa membuat anak tumbuh jadi pribadi penakut. Karena terbiasa takut dengan bentakan orang tuanya. Anak pun jadi tumbuh tidak percaya diri, akibat merasa bahwa apa yang ia lakukan selalu salah di mata orang tuanya.
Nah, itulah beberapa poin dari bahayanya sering memarahi anak. Mendidik anak memang tidak gampang. Namun, saat ini sudah banyak sekali media yang bisa menjadi sumber ilmu untuk mengasuh anak dengan cara lebih baik. Semoga ayah bunda tidak pernah lelah untuk selalu belajar, sehingga buah hati bisa tumbuh jadi anak yang sehat lahir batin.
Berita Terkait
-
Dicibir Saat Upacara Ngaben Ayah Jerinx, Nora Alexandra Tegaskan: Saya Terlahir Muslim
-
Azizah Salsha Menangis di Pelukan Ibu Pratama Arhan, Sikap Sang Mantan Jadi Sorotan
-
Azizah Salsha Nangis Peluk eks Ibu Mertua di Rumah Duka, Pratama Arhan Malah Cuek Total?
-
Budi Doremi Curhat Ketakutan Tak Mampu Menjadi Suami dan Ayah yang Baik
-
Keterlibatan Ayah dalam Pola Asuh Anak Pengaruhi Nasib Negara, Seserius Itu?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!